Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) bertemu para pemimpin redaksi media
cetak dan elektronik di rumah makan Horapa, Jakarta Pusat. Dalam
sambutannya, Jokowi minta maaf karena pada pertemuan yang direncanakan
sebelumnya tidak bisa hadir. Acara yang berlangsung
di Rumah Makan Horapa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa 15 April 2014.
Jokowi hadir mengenakan kemeja putih
Pukul 19.15 WIB. Jokowi lalu disambut ketua forum pemred, Nurjaman
Mochtar dan menyalami sekitar 25 pemimpin redaksi media nasional.
"Mohon
maaf acara yang kemarin batal karena harus keliling mengenai cawapres
sampe akhir malam itu juga gak ketemu," ujar Jokowi yang disambut tawa
para pemimpin redaksi, Selasa (15/4/2014).
Jokowi mengatakan, malam ini dirinya hadir dalam rangka ingin mendapatkan masukan-masukan untuk kemajuan bangsa Indonesia.
"Dan
pada malam ini saya ingin dapat masukan-masukan mengenai semua hal yang
berkaitan masalah yang ada. Kita akan bangun seperti apa negara ini
karena ini bukan hanya masalah Jokowi tapi masalah bangsa negara,"
jelasnya.
Ingin Visi Misi Sederhana
Pada acara makan malam santai sambil berdiskusi dengan para
pemimpin media. Jokowi mengaku visi-misi yang akan dia buat tidak akan
rumit agar mudah dimengerti.
"Yang kita buat kita nggak mau buat
visi misi yang absurd yang sulit dipahami rakyat. Saya ingin buat
platform program yang sederhana bisa ditangkap dan bisa memberi
perubahan, saya ingin bangun itu," kata Jokowi.
Jokowi
mengaku, saat ini dirinya masih belum memiliki visi-misi secara khusus.
Dan dirinya masih fokus mencari cawapres untuk dirinya.
"Masih
belum. Nanti akan saya sampaikan satu persatu. Pertanian seperti apa,
energi seperti apa, nantilah satu persatu," jelasnya.
Mengenai
visi dan misi, Jokowi menambahkan, bukan hanya dirinya yang akan
menyusunnya. Sebab ada tim khusus yang dibentuk untuk merancang visi dan
misi-nya untuk kampanye Pilpres 2014. Namun ia enggan mengatakan siapa
tim yang membantunya.
"Tim. Sendiriiiii? Ada timnya. Ga usah
tanya-tanya. Masa saya buka semuanya," ujar Jokowi yang saat ini masih
menjabat sebagai Gubenur DKI Jakarta.
Kabinet Kerja Bukan Kabinet Politik
Menyoal tentang kabinet yang akan dibentuknya, Jokowi mengatakan dirinya hanya ingin
membuat kabinet kerja bukan kabinet politik. Untuk itu dia akan terbuka
bagi setiap partai yang ingin bekerja sama.
"Saya akan membangun
kabinet kerja bukan kabinet politik bukan yang lain," ujar Jokowi di
depan para pemimpin redaksi di rumah makan Horapa, Jakarta, Selasa
(15/4/2014).
Jokowi juga mengatakan, dirinya ingin membangun
profesionalisme demi memperkuat parlementer dan pemerintahan. "Karena
nanti jika terjadi sesuatu saya yang kena, saya gak mau. Jadi harus yang
mau bekerja sama," jelas Jokowi.
Mengenai calon pendampingnya nanti, dirinya masih membicarakan dengan internal partai.
"Untuk cawapres belum," tutup Jokowi.
Sumber :
- detik.com
- merdeka.com
- beritasatu.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar