Kamis, 30 Oktober 2014

Trio Macan Minta Para Menteri Selincah Jokowi

Memiliki presiden baru seperti Joko Widodo (Jokowi), di mata Chacha Sherly, personil kelompok vokal Trio Macan seru tapi membuat banyak pertanyaan. Pada Tempo, Kamis (30/10/2014) di Jakarta, Chacha memberikan pendapatnya.

"Aku senang, bahagia, akhirnya bangsa Indonesia sukses memiliki presiden baru yaitu Presiden Jokowi.

Marzuki Alie Minta Jokowi Menghentikan Proses Hukum Pengunggah Gambar "Persetubuhan" Jokowi-Mega

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diimbau untuk memaafkan buruh tukang tusuk sate berinisial MA atas perilakunya mengunggah gambar "persetubuhan" Jokowi-Mega. MA sendiri dianjurkan untuk meminta maaf dan tidak lagi mengulangi perbuatannya.
“Saya rasa Jokowi akan berjiwa besar dan memaafkan perilaku MA yang dianggap telah mencemarkan nama baiknya dengan postingannya di Facebook

SBY dan Habibie Kompak Dukung Presiden Jokowi

Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjenguk mantan presiden Bacharuddin Jusuf Habibie yang kini tengah dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta. SBY mengaku sempat mengajak mantan presiden periode 1998-1999 itu untuk berdiskusi mengenai kondisi Indonesia terkini.
"Beliau tadi memiliki pandangan yang sama dengan saya, bahwa pergantian presiden ke presiden yang lain itu harus berlangsung dengan damai dan bermartabat," kata SBY di lobi Paviliun Kartika RSPAD, Jakarta Pusat, Kamis (30/10/2014).

Prabowo Akan Bela Pengunggah Gambar "Persetubuhan" Jokowi-Mega

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku tidak mengetahui secara rinci kabar penangkapan Muhammad Arsyad, warga Ciracas yang mengunggah gambar "persetubuhan" Jokowi-Mega di Facebook.
"Saya belum mengetahui lebih lanjut," kata Prabowo di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Pasca Jokowi ke Sinabung, Besok Tiga Desa di Sinabung Direlokasi

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menuturkan pasca kunjungan Presiden Jokowi ke lokasi bencana di kaki Gunung Sinabung, Sumatera Utara beberapa waktu lalu, pihaknya akan merelokasi 3 desa dari 7 desa di kaki Sinabung yang sampai kini belum direlokasi.
Khofifah memastikan, paling lambat, Jumat (31/10/2014) besok, relokasi 3 desa itu sudah dilakukan.

Kapolri: Pengunggah Gambar "Persetubuhan" Jokowi-Mega Ditahan Bukan Karena Pak Jokowinya, Tapi Karena Pornografinya

Kapolri Jenderal Pol Sutarman mengatakan, Muhammad Arsyad, warga Ciracas mengunggah gambar "persetubuhan" Jokowi-Mega sudah sepatutnya dinyatakan bersalah. Sebab, Arsyad telah melanggar UU ITE dan UU Pornografi.
Menurut Sutarman, Arsyad dengan sengaja menyebarkan foto-foto pornografi hasil rekayasa foto.

Ridwan Kamil Setuju Perekayasa Foto Jokowi Diproses: Jika Dibiarkan Bahaya

Polri menahan tukang sate berinisial MA (24) yang merekayasa ‎foto "persetubuhan" Jokowi-Mega. Sebagai kepala daerah yang juga pernah 'dihina' di media sosial, Ridwan Kamil menilai penangkapan tersebut hal yang wajar.
"Pada dasarnya shock therapy terhadap hal-hal begitu memang perlu. Hidup harus ada aturan tidak ada kebebasan absolut," kata Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, saat ditemui di Gedung DPRD Kota Bandung, Jalan Sukabumi, Kamis (30/10/2014).

JK: Pengunggah Gambar "Persetubuhan" Jokowi-Mega Pantas Dihukum

Semua orang apapun profesinya jika kedapatan melanggar hukum tetap harus ditindak, kata Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Bahkan seorang tukang tusuk sate seperti Muhamad Arsad yang diduga melakukan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan menggunggah gambar persetubuhan doggy style "Jokowi Mega" juga harus ditindak.

JK: Pemerintah Dilarang Keras Obral Perppu

Koalisi Indonesia Hebat di DPR, yang terdiri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hati Nurani Rakyat dan Partai NasDem, meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang MPR, DPR, DPD, DPRD (MD3).

Tangkap Pengunggah Gambar Doggy Style "Jokowi Mega", Fadli Zon Anggap Polisi Cari Muka

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyayangkan tindakan aparat kepolisian menangkap Muhammad Arsyad (MA) pelaku penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut pria yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini, polisi seharusnya bertindak adil dan bijaksana. Tidak diketahui sikap Fadli Zon jika seandainya yang diunggah gambar Prabowo yang sedang bersetubuh ala "Doggy Style" dengan seseorang.

Aria Bima: Jokowi dan Mega Restui Buat Pimpinan DPR Tandingan

Politikus PDI Perjuangan Aria Bima mengklaim telah menyampaikan langkah politik membentuk pimpinan DPR tandingan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Hal itu merupakan langkah perlawanan politik atas sapu bersih pimpinan komisi oleh Koalisi Merah Putih di DPR.

LSI: BBM Naik, Dukungan Jokowi Wes Ewes ... Bablas!

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network Denny JA merilis hasil survei tentang isu-isu yang menghadang pemerintahan Jokowi-JK. Salah satunya adalah soal kenaikan harga BBM.
Menurut peneliti LSI, Rully Akbar, secara rasional harga BBM di Indonesia memang harus ditingkatkan. Namun, kebijakan meningkatkan harga BBM sangat tidak populis.
"Orang yang paling banyak disalahkan atas kenaikan BBM adalah presiden. Dukungan untuk presiden akan turun," kata Rully di gedung LSI Network, Jl Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (30/10/2014).

Rachmat Gobel: Jokowi Bahas Kenaikan Harga BBM

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membahas soal permasalahan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi pada rapat di Istana bersama menteri-menteri ekonomi hari ini.
"Ada sedikit dibahas, itu tanya pak Menko Perkonomian saja (Sofyan Djalil). You tanya Menko, jangan saya. Itu ada jatahnya orang bicara," ucap Menteri Perdagangan Rahmat Gobel di Istana Negara, Jakarta, Kamis (30/1/2014).

Menlu Jerman Tunjukkan Dukung Kebijakan Maritim Jokowi

Jerman menyatakan ketertarikannya dengan kebijakan maritim Presiden Joko Widodo. Mereka ingin menunjukkan dukungannya.
Dubes Jerman untuk Indonesia Georg Witschel memaparkan bahwa, kedatangan Menteri Luar Negeri Jerman Frans-Walter Steinmeier pada 1 November 2014 mendatang akan diwarnai dengan agendanya yang mengunjungi tempat deklarasi Jokowi ketika memenangkan kursi presiden.

Refly Harun: Jangan Libatkan Jokowi dalam Konflik di Parlemen!

Konflik di DPR yang makin keruh pasca PDIP Cs mendeklarasikan pimpinan DPR tandingan mau tak mau mempengaruhi pemerintahan yang baru bekerja. Pakar hukum tata negara Refly Harun mengingatkan jangan sampai presiden dilibatkan dalam konflik tersebut.
"Dorongan saya kebuntuan ini harus diselesaikan oleh internal (DPR), jangan dibawa ke ranah lain, apalagi dorong Jokowi menerbitkan Perpu. Ini akan melibatkan presiden ke masalah internal DPR yang belum tentu produktif," kata Refly dalam diskusi di gedung DKPP, Jl MH Thamrin, Jakpus, Kamis (30/10/2014).

Orang Tua Pengunggah Gambar "Persetubuhan" Jokowi-Mega Ajukan Penangguhan Penahanan

Mursyidah, orang tua pelaku kasus rekayasa foto porno Jokowi dan Megawati mendatangi Gedung Bareskrim Mabes Polri. Mursyidah yang datang dengan didampingi pengacaranya itu mengajukan permohonan penangguhan penahanan terhadap MA.
‎"Dalam rangka mengajukan surat penangguhan penahanan, karena MA kan sebagai tulang punggung, jadi kalau nggak ada MA, keluarganya gimana masalah ekonominya. Jadi kami berharap pada Pak Kabareskrim untuk menyetujuinya," kata Pengacara MA, Irfan Hakim sesaat baru tiba di depan Gedung Bareskrim, Polri, Kamis (30/10/2014).

Presiden Minta Kementerian Berhemat 3 Bulan Supaya APBN Aman

Presiden Joko Widodo meminta lembaga dan kementerian untuk menghemat anggaran selama 3 bulan ke depan. Alasannya, Jokowi tidak ingin APBN 2014 habis sebelum keluar anggaran baru.
"Kami akan mengurangi pembelanjaan karena tingkat penyerapan belum ada hingga 3 bulan," ujar Menkeu Bambang Bordjonegoro, usai rapat bersama Jokowi, di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Presiden Jokowi Salatkan Jenazah Soegeng Sarjadi di Masjid Amwa Cinere

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ikut menyalatkan jenazah pengusaha dan pengamat politik Soegeng Sarjadi yang disemayamkan di Masjid Al-Muhajirin wal Anshar (Amwa) di Jalan Raya Krukut, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Kota Depok, Kamis (30/10/2014) siang pukul 12.40.
Salat jenasah juga diikuti oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. Tampak pula sejumlah kerabat dan keluarga almarhum Soegeng Sarjadi.

Jokowi Percepat Janji Pembangunan Bendungan dan Irigasi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadi Muljono agar mempercepat pembangunan 47 bendungan dan 7,2 hektare lahan irigasi guna memenuhi janji kampanyenya lalu. Lima bendungan lainnya ditargetkan selesai pada 2015 mendatang.

Ahok Sebut Jokowi akan Lantik Gubernur DKI di Istana Pada 18 November 2014

Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengungkapkan Presiden Jokowi sudah angkat bicara soal rencana pelantikan Gubernur DKI definitif. Menurutnya, Jokowi pernah menyampaikan agar pelantikan Ahok sebagai Gubernur DKI bisa digelar di Istana Negara.
“Ya sudahlah, enggak usah ngomong itu lagi. Kita tunggu saja, kalau dia (DPRD) enggak mau lantik, Mendagri yang lantik. Pak Jokowi bilang dilantik di Istana saja kalau gitu,” kata Ahok di Hotel Century Park, Jakarta Selatan, Kamis (30/10/2014).

JK: Nilai Kerja Kabinet di Akhir, Jangan Lihat Awalnya

Wakil Presiden Jusuf Kalla menanggapi pernyataan beberapa pakar Indonesia asal Australia yang menyatakan Kabinet Kerja yang disusun Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki kelemahan dalam visi demokrasi dan reformasi ekonomi.
JK mengatakan, kabinetnya tidak akan bergantung pada penilaian siapa pun. Menurut dia, yang terpenting adalah melihat kinerjanya. Kinerja kabinet jangan hanya dilihat di awal, namun di akhir masa baktinya.

Jokowi-JK Melayat Soegeng Sarjadi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) selesai rapat terbatas bidang ekonomi di Istana Negara, Jakarta. Usai rapat, keduanya bergegas keluar ruangan.
Pantauan merdeka.com, Jokowi dan JK yang kompak mengenakan kemeja putih dan celana bahan hitam itu langsung ke mobilnya masing-masing.
Saat ditanya kepada protokoler, Jokowi dan JK akan melayat Almarhum Soegeng Sarjadi.
"Bapak mau melayat," ujar seorang protokoler Istana, Kamis (30/10/2014).

Sesuai Arahan Jokowi, Jonan Percepat Ritme Kerja Kemenhub

Kementerian Perhubungan menggelar serah terima jabatan dari menteri yang lama EE Mangindaan kepada menteri baru Ignasius Jonan. Sertijab dilakukan di kantor Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat, Kamis (30/10/2014).
Jonan mengaku, tidak pernah mendapatkan tugas atau perintah dari Presiden Joko Widodo.

Jokowi Minta Listrik di Medan Tak Gelap Lagi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar masalah sistem kelistrikan segera diselesaikan. Hal ini tidak terlepas dari kunjungan Jokowi ke Medan melihat korban bencana letusan Gunung Sinabung.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Sofyan Djalil menjelaskan, ada banyak hal yang dibahas, namun ada beberapa permasalahan yang menjadi fokus Jokowi khususnya di bidang kelistrikan.

Demokrat Desak Jokowi Bebaskan Penyebar Gambar Persetubuhan Doggy Style "Jokowi-Mega"

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin mendesak Presiden Joko Widodo agar memaafkan  Muhammad Arsyad. Arsyad adalah warga Ciracas, Jakarta Timur yang ditangkap Badan Reserse Kriminal Mabes Polri karena meyebarkan gambar persetubuhan doggy style "Jokowi-Mega".

Jokowi Akan Genjot Penerimaan Pajak

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pendapatan di sektor pajak ditingkatkan. Alasannya, potensi penerimaan di bagian ini cukup besar tapi masih sedikit yang bisa dioptimalkan. "Dari perpajakan, masih besar sekali peluangnya," kata Jokowi saat rapat terbatas Kabinet Kerja di kantor presiden, Kamis (30/10/2014).

Penangkapan Penyebar Gambar Persetubuhan Doggy Style oleh Polisi Dianggap IPW Memalukan

M Arsad (MA), tukang tusuk sate ditangkap polisi karena mengunggah gambar persetubuhan doggy style "Jokowi-Mega". Tak sedikit kalangan yang menyayangkan tindakan pihak polisi itu, sebab kasus lain seperti Obor Rakyat masih mangkrak.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menilai tindakan polisi menangkap tukang tusuk sate itu bisa mempermalukan Presiden Jokowi.

Pengunggah Gambar "Persetubuhan" Jokowi-Mega Depresi

Muhammad Arsyad (MA), pria yang mengunggah gambar "persetubuhan" Jokowi-Mega dilarikan ke rumah sakit karena mengalami depresi.
Menurut Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Brigjen Pol Kamil Razak sejak kemarin kondisi kesehatan MA mengalami penurunan karena tidak mau makan.
"Depresi dia, karena sering nonton TV dan melihat pemberitaannya di tahanan. Kondisinya lemas padahal selama enam hari sebelumnya masih sehat," jelas Kamil.
Menurut Kamil, saat ini tersangka MA dibawa ke Rumah Sakit Kramatjati untuk dicek kondisi kesehatannya sekitar pukul 10:00 WIB, Kamis (30/10/2014).

Sebelum Dilantik, Jokowi Diperiksa Mabes Polri Soal Obor Rakyat

Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri telah memeriksa Joko Widodo (Jokowi), terkait kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan petinggi Obor Rakyat, Setiyardi Budiono dan Darmawan Sepriosa.
"Ya (Jokowi) sudah diperiksa dan berkasnya juga sudah rampung dan ada di Kejaksaan Agung," ujar Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Suhardi Alius, di Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Jokowi Gelar Rapat Kabinet Ekonomi, Bahas Subsidi BBM Hinggak Pajak

Usai melakukan kunjungan kerja ke Sumut, Presiden RI, Joko Widodo, menggelar rapat terbatas bidang ekonomi di Kantor Presiden RI. ‎ Rapat tersebut membahas sejumlah hal, mulai dari pajak, subsidi BBM, hingga kepercayaan pasar.
"Kita harus menunjukkan pada pasar bahwa kita bisa menyelesaikan masalah yang ada," ujar Jokowi dalam sambutannya, di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Kontras Minta Pelaku Penyebaran Gambar Persetubuhan Doggy Style Dibebaskan

Kasus penangkapan MA, tukang sate karena dituduh telah menyebarkan gambar persetubuhan doggy style "Jokowi-Mega" mengundang perhatian para netizen di Twitter.