Kamis, 08 Januari 2015

JK: Pertemuan Jokowi-Akbar Tandjung untuk Menjaga Komunikasi Politik

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menilai, pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung merupakan hal biasa terjadi. JK mengatakan, pertemuan kedua sosok negarawan tersebut adalah untuk menjaga komunikasi politik.
"Kan biasa saja. Tentu presiden menerima banyak orang, untuk menjaga komunikasi politik," tutur JK di kantornya, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (8/1/2015).

Atas Perintah Presiden Jokowi, Kenaikan Tarif Listrik Ditunda

Peraturan Menteri ESDM Nomor 31 Tahun 2014 tentang Tarif Tenaga Listrik Yang Disediakan oleh Perusahaan Perseroan (Persero) PT. Perusahaan Listrik Negara, mengamanatkan PLN untuk menaikkan tarif mulai 1 Januari 2015. Namun, PLN memutuskan untuk melakukan penundaan kenaikan tarif listrik.
"Untuk sementara belum naik dulu dalam tiga bulan ke depan," ujar Direktur Utama PLN Sofyan Basir saat ditemui di Kantor BPK, Jakarta, Kamis (8/1/2015).

Kroni Prabowo Coba Sudutkan Jokowi dengan Isu HAM

Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) yang berafiliasi ke Partai Gerindra akan mengirimkan surat terbuka ke Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada hari Senin 12 Januari 2015, terkait wacana pembebasan kawasan wisata dari pedagang kali lima (PKL). Melalui surat terbuka tersebut, mereka berharap agar insiden kekerasan terhadap PKL di Monas saat menjelang tahun baru, 30 Desember 2014, tak lagi terulang.

Jokowi Isyaratkan BBM Turun Lalu Naik Lagi

Pemerintah akan menurunkan harga bahan bakar minyak awal Februari 2015 seiring penurunan harga minyak mentah global sekitar US$50 per barrel.
Presiden Joko Widodo mengatakan dari beberapa ramalan dan kalkulasi kurs dan harga minyak dunia memang harga BBM akan turun. Tetapi penurunan itu hanya sementara karena selanjutnya akan naik lagi. “Tapi naiknya, perkiraan kita tidak banyak,” kata Jokowi di Kelapa Gading Jakarta, Kamis (8/1/2015).

Jokowi Minta Para Menteri Terbuka pada Media dan Perhatikan Berita Negatif

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasannya memerintahkan semua menteri di Kabinet Kerja terbuka dengan media. Menurut Jokowi, dengan terbuka kepada media, pesan, kebijakan, atau informasi dari pemerintah ke masyarakat dapat tersampaikan dengan jelas.
"Semua menteri sudah saya sampaikan bahwa publik itu memerlukan berita pengen informasi kebijakan apa dari kementerian. Keputusan apa, langkah-langkah apa dan yang akan dilakukan kementerian, semuanya harus terbuka," ujarnya, Kamis (8/1/2015).

Agung Laksono Klaim Jokowi Dukung Golkar Keluar dari KMP

Kedua kubu, Aburizal Bakrie dan Agung Laksono bakal melakukan perundingan pada pukul 15.00 WIB di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat. Kedua juru runding akan mencari solusi agar konflik di internal Partai Golkar dapat segera berakhir dan berujung damai.
Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Jakarta, Agung Laksono mengatakan, keluar dari Koalisi Merah Putih merupakan syarat mutlak yang diajukan pihaknya terhadap kubu Aburizal Bakrie. Menurut Agung, ketika dirinya bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jokowi mengapresiasi niatan Partai Golkar untuk keluar dari KMP.

Jokowi Sebut Kenaikan BBM Bisa Diterima Masyarakat

Pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memperhitungkan dalam menerapkan subsidi tetap untuk bahan bakar minyak (BBM). Apalagi, dampak langsung ke masyarakat menjadi prioritas pemerintah Jokowi.
Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah melihat dari beberapa ramalan dan kalkulasi harga minyak dunia akan terus menurun. Walaupun nantinya naik, dirinya memperkirakan tidak akan terlalu banyak.

Soal Travel Warning, Jokowi: Jangan Berlebihan!

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa Indonesia saat ini dalam keadaan aman. Oleh karenanya, ia mengatakan negara-negara lain untuk tidak berlebihan dalam memberikan peringatan bepergian (travel warning) kepada warga negaranya yang sedang atau ingin berkunjung ke Indonesia.
"Saya tidak mendapatkan informasi apa-apa mengenai keamanan. Artinya, Indonesa aman-aman saja," ujar Jokowi di Rumah Makan Wiro Sableng 212, Jalan Boulevard Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (8/1/2015).

Presiden Jokowi Traktir Wartawan Istana Makan Seafood

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak para wartawan Istana Kepresidenan ke rumah makan favoritnya, Wiro Sableng 212, Jalan Boulevard Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (8/1/2015). Alhasil, penjagaan di sekitar kawasan pertokoan sekitar La Piazza dan Mall Kelapa Gading dijaga ketat oleh polisi, Dinas Perhubungan, dan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Agung Laksono: Presiden Jokowi Setuju Tak Ada Lagi KMP dan KIH

Ketum Golkar hasil Munas Jakarta Agung Laksono telah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara. Banyak hal yang dibahas, di antaranya soal pembubaran Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
"Pak Jokowi sangat sependapat soal koalisi habis pilpres ya sudahlah. Koalisi cukup sampai di pilpres saja," kata Agung Laksono menuturkan salah satu hal yang dibahasnya dengan Jokowi. Hal itu disampaikan Agung saat berkunjung ke kantor detikcom, Jl Warung Jati Barat, Jakarta Selatan, Kamis (8/1/2014).

Jokowi Instruksikan BPJS Ketenagakerjaan Siapkan Rumah untuk PKL

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta BPJS Ketenagakerjaan menyediakan rumah bagi para pekerja informal, seperti pedagang kaki lima. Penyediaan rumah itu dalam bentuk landed house maupun rumah vertikal untuk dimiliki.

Wejangan Jokowi untuk Akbar dan Agung

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima dua elite Golkar dari dua kubu yang berbeda pada Rabu (7/1/2015) kemarin. Kepada kedua tokoh yakni Akbar Tandjung dan Agung Laksono, Jokowi menyampaikan harapan tentang perdamaian Golkar.

Pemerintah Jokowi Patahkan Analisis BPS Soal Inflasi dan BBM Naik

Dari hasil analisis Badan Pusat Statistik (BPS), tingginya inflasi di akhir 2014 tidak lepas dari kebijakan pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Namun analisis tersebut dipatahkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil.
Dia menampik tingginya inflasi tahun lalu karena adanya kenaikan harga BBM bersubsidi pada November 2014.