Minggu, 09 November 2014

Presiden Jokowi Paparkan Konsep Poros Maritim di EAS Myanmar

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memaparkan konsep poros maritim yang diusung pemerintahannya dalam pertemuan puncak Asia Timur (East Asia Summit) di Myanmar, 12-13 November.
"Presiden akan menggunakan KTT Asia Timur untuk menjelaskan dengan lengkap komponen-komponen dari poros maritim dunia, jadi di Myanmar," kata Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto di Beijing, Minggu (9/11/2014) malam.

Jokowi Jadi Primadona di APEC

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) akan memulai debut internasional hari ini dalam acara Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Bejing Cina. Kepala Eksekutif konsultasi bisnis BowerGorupAsia, Ernest Bower, memprediksi akan jadi "bintang utama" dari pertemuan ini.
"Jokowi akan jadi primadona untuk pertemuan ini. Setiap pemimpin negara ingin bertemu dengannya dan mendapatkan penilaian bagaimana dia melihat Indonesia dan perannya di negaranya dan secara global," kata Bower, seperti dilaporkan Wall Street Journal, Minggu (9/11/2014).

Jokowi Puji Tata Kota Tianjin

Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan dengan Wali Kota Provinsi Tianjin, Huang Xingguo, di gedung Wali Kota, siang ini. Tianjin merupakan salah satu dari empat provinsi terbesar di Cina.
Dalam pertemuan itu, Jokowi memuji penataan Kota Tianjin yang rapi dan bersih. Jokowi juga berharap hubungan bilateral yang dibicarakan dalam level presiden bisa diimplementasikan oleh pemerintah Kota Tianjin.

"Blusukan" Presiden di Tianjin: Kereta Cepat, Pelabuhan dan Pembangkit Listrik

Tak sekedar bertemu dengan para pemimpin tertinggi Tiongkok, Presiden Xi Jinping dan Perdana Menteri Li Keqiang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga melihat langsung apa yang ditawarkan oleh negeri Tirai Bambu itu dengan gaya "blusukan"nya.
Seusai meninggalkan Balai Agung Rakyat, tempat keputusan-keputusan penting Tiongkok diambil, Presiden dengan didampingi oleh Menko Prekonomian Sofyan Djalil dan Menteri Perdagangan Rahmat Gobel berkunjung ke Tianjin, yang terletak di selatan Beijing.

Tak Cuma di Indonesia, Jokowi Juga Blusukan di Beijing

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo tengah menghadiri konferensi internasional pertamanya yakni Forum Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) 2014 di Tiongkok tak dapat menahan keinginannya untuk terjun langsung melihat-lihat Ibu Kota Beijing dan pelbagai kostruksi di sana.

Jokowi Naik Kereta Cepat dari Beijing ke Tianjin

Presiden Joko Widodo menggunakan transportasi kereta api supercepat di dunia dari Beijing ke Tianjin. Ini bagian dari kunjungan Jokowi selama di mengikuti pertemuan tingkat tinggi Asia Pacific Economic Cooperation di Beijin, Cina, dari 7 - 12 Nopember 2014.
Jokowi dengan Iriana Widodo menaiki dari stasiun Selatan Beijing. Jokowi beserta rombongan tiba di stasiun sekitar jam 12:30 dan langsung menuju salah satu kereta cepat.

KPK Rahasikan "Daftar Stabilo" Agar Pemerintahan Jokowi Goyah

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan telah menutup rapat informasi soal nama-nama calon menteri (Camen) dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang pernah diberi stabilo merah dan kuning. Keengganan KPK menyatakan bahwa semua menteri Jokowi bebas dari stabilo KPK membuat Jokowi sampai saat ini terus dituduh melindungi orang yang menurut KPK bermasalah.

Presiden Tiongkok Ucapkan Selamat Pada Jokowi dan Sempat Berpantun Indonesia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat ucapan selamat dari Presiden Tiongkok Xi Jinping karena sudah terpilih sebagai presiden. Tak hanya itu, Xi Jinping berharap hubungan kedua negara terus semakin baik.
Jokowi yang datang bersama 4 menteri terdiri dari Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menlu Retno Marsudi, Mendag Rachmat Gobel dan Seskab Andi Widjajanto, diterima hangat oleh Xi Jinping di Great Hall of People, Beijing, China, Minggu (9/11/2014).

Jokowi Ingin Indonesia-Cina Saling Percaya

Presiden Joko Widodo tiba di pintu Selatan Great Hall of the People untuk bertemu dengan Perdana Menteri Cina Li Keqiang. Jokowi yang tiba pukul 11.15 waktu setempat, mengenakan setelan jas hitam dipadu dasi merah tua.
Jokowi didampingi oleh beberapa menteri dalam pertemuan yang digelar tertutup itu.

Presiden Jokowi Harapkan Mitra Strategis dengan Tiongkok Lebih Konkret

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pihaknya ingin hubungan kedua negara yang telah menjadi mitra strategis komprehensif, dapat lebih nyata diwujudkan sehingga akan bermanfaat bagi rakyat kedua negara.
"Hubungan Indonesia dan Tiongkok, telah berjalan sejak ratusan tahun silam, ini menjadi modal bagi kedua negara untuk menjadi mitra strategis komprehensif. Kedepan, saya ingin, kemitraan startegis yang komprehensif ini dapat semakin konkret," katanya, saat melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping di Beijing, Minggu (9/11/2014).

Presiden Jokowi diterima Presiden Xi Jinping

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan kunjungan kehormatan kepada Presiden Tiongkok Xi Jinping, Minggu (9/11/2014) pagi.

Jokowi Berpidato di Depan Pengusaha RRT di Beijing

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT) untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia atau Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC). Sebelum bertemu dengan Presiden PRT Xi Jinping, Jokowi melakukan pertemuan dengan pengusaha RI dan Tiongkok.
Dalam pertemuan bertema ' Indonesia-China, Trade, Investment, and Economic' itu, Jokowi mengundang para investor Negeri Tirai Bambu itu untuk datang ke Indonesia dan menanamkan modal mereka di Tanah Air.