Selasa, 15 April 2014

Jokowi Mau Ahok Jadi Cawapresnya?

Hingga saat ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) belum menentukan bakal calon wakil presiden (Cawapres) yang nantinya akan menjadi pendamping Joko Widodo sebagai capres PDI perjuangan.
Rencananya, usai Pemilu Legislatif (Pileg) digelar, PDI Perjuangan berencana mengumumkan nama cawapres. Hingga saat ini, sedikitnya ada lima nama tokoh yang telah diajukan kepada Jokowi, untuk disetujui.
Beberapa nama tokoh tersebut adalah, Ketua KPK Abraham Samad, mantan Wapres Jusuf Kalla, Ketua Umum PAN Hatta Rajasa, Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Kepala Staf Angkatan Darat, Riyamizard Riyacudu.
Isu yang bergulir menyebutkan, dari lima nama yang diajukan, Jokowi memilih Ahok sebagai pendampingnya, sebagai calon wakil presiden dalam Pilpres mendatang.
"Sudah mengerucut, dari lima nama, akhirnya nama Ahok yang dipilih. Jokowi juga tak mempermasalahkan hal itu. Bahkan lebih pas," kata sumber yang enggan disebutkan namanya.
Dari sumber itu disebutkan, terbuangnya 4 nama lain, karena alasan latar belakang yang membuat Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati kurang cocok. Sebut saja Hatta Rajasa yang masih memiliki hubungan kerabat dengan Keluarga Cikeas, seperti diketahui, Hatta merupakan besan SBY. Sementara hubungan Mega dengan SBY tak lagi harmonis.
Jika nama Ahok jadi diusung sebagai pendamping Jokowi di Pilpres mendatang, bukan tidak mungkin Ahok yang merupakan politisi Gerindra harus mundur dari partai yang membesarkan namanya itu. Karena Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto menjadi keputusan mutlak Gerindra sebagai Capres.

Sumber :
inilah.com

1 komentar:

  1. Amat sangat terlalu setuju.....(hiperbol ya?)Ini merupakan pasangan ideal. Semoga memang benar adanya....PAX CHRISTI.

    BalasHapus