Calon Presiden Joko Widodo mengisi kampanye perdana di Kampung Yoka, Papua hari ini.
Di tempat ini, Jokowi banyak membahas solusi permasalahan Papua dalam
kampanye perdananya. Infrastruktur dan pendidikan adalah dua fokus
utama yang disampaikan Jokowi.
"Kita ingin bikin jalan tol laut. Tapi jalan tol laut bukan berarti
jalan tol di atas laut. Maksudnya itu kapal besar dari ujung barat
Sumatera sampai ujung Timur di papua yang terus berkeliling," ungkap
Jokowi, Kamis (5/6/2014).
Hal disampaikan sebagai solusi infrastruktur transportasi. Ia
mengatakan dengan jalan tol laut tersebut maka pengiriman barang-barang
ke Papua akan lebih baik.
"Kalau sekarang ini misalkan semen di jawa 50 ribu, di Papua bisa
satu juta. Kenapa? Karena ongkos angkutnya, dengan tol laut itu bisa
diatasi," ujar Jokowi.
Mantan Walikota Solo itu mengatakan pengalamannya sebagai pengusaha
membuktikan bahwa ongkos angkut kontainer ke Papua tiga kali lipat dari
mengirim ke Eropa.
"Tidak hanya di Papua, sapi di NTT misalnya akan selalu kalah
bersaing dengan sapi Australia kalah karena kalau dari NTT hanya cukup
angkut 200 sapi, nah kalau Australia bisa bawa ribuan sapi. Makanya
perlu tol laut," papar Jokowi panjang lebar.
Juru bicara pasangan Jokowi-JK, Anies Baswedan menambahkan bahwa ini
adalah Indonesia Kita Semua sehingga semestinya tidak ada pembedaan
infratsruktur antara Papua dengan daerah lainnya.
"Pembangunan akses dan infrastruktur di Timur Indonesia menjadi begitu penting saat ini," tukas Anies Baswedan.
Karena itu pula menurut Anies pasangan Jokowi-JK sengaja melakukan
kampanye di ujung timur yakni Jokowi di Papua dan ujung barat melalui JK
di Aceh.
"Ini upaya memberi pesan bahwa ini Indonesia kita semua. Indonesia terbentang dari Sabang sampai Merauke," tutup Anies. [beritasatu]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar