Tanda pria yang karib disapa Jokowi ini mendapat sambutan hangat. Hal ini tampak dari para ibu yang menyambut Jokowi dengan tarian adat masyarakat setempat.
Selain disambut dengan tari-tarian, pria yang nonaktif dari jabatan Gubernur DKI Jakarta itu juga dimahkotai dengan topi yang biasa dikenakan para raja dari Papua oleh Ketua Adat Lenys Koboya.
Setelah dimahkotai topi, Jokowi lalu diberi buah Matoa oleh Lenys Koboya. Maksudnya: agar Jokowi tidak melupakan masyarakat Papua. Bahkan, Lenys meminta Jokowi menanam buah itu di Istana Negara jika nanti terpilih sebagai presiden.
"Ini buah Matoa. Buahnya bisa dimakan, bijinya boleh diambil dan ditanam di halaman Istana, supaya ingat kami selalu," ucap Lenys. [tribun]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar