Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan belum menentukan corak pakaian
yang bakal dikenakan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo dan
Jusuf Kalla di foto surat suara. Pemakaian kemeja kotak-kotak untuk
Jokowi dan kemeja putih untuk JK baru sebatas kampanye pemilihan umum.
“Untuk surat suara kami masih memprosesnya,” kata juru bicara tim
Jokowi-JK, Hasto Kristianto, saat dihubungi, Selasa, (27/5/2014).
Dia menuturkan alasan Jokowi dan JK menggunakan seragam yang berbeda.
Warna putih yang kerap dipakai Jokowi sudah diikuti oleh pasangan
Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Oleh karena itu, Jokowi kembali ke
kemeja kotak-kotak. Jokowi memang identik dengan kemeja kotak-kotak saat
mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Hasto yakin
perbedaan seragam ini tak akan membuat keduanya terlihat tak kompak.
Menurut dia, ini justru memperlihatkan Jokowi-JK bisa mempersatukan
perbedaan dan menjadikan kepemimpinan yang satu. Dia yakin keduanya
memiliki visi misi yang sama dalam memajukan bangsa. Menurut dia, visi
misi ini yang lebih penting bagi masyarakat.
Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo, memperkenalkan seragam resmi yang
akan digunakan dirinya bersama calon wakil presiden Jusuf Kalla dalam
masa kampanye Pemilihan Umum 2014. Jika pada pemilihan terdahulu
pasangan calon presiden dan wakil presiden ini mengenakan pakaian
senada, pada pemilihan kali ini mereka akan mengenakan pakaian berbeda.
"Saya akan memakai kemeja kotak-kotak, sedangkan Jusuf Kalla memakai
kemeja putih," kata Jokowi di Ancol, Selasa lalu. [tempo]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar