Harapan tersebut diungkapkan para
peserta IYF kepada mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Luhut
Pandjaitan yang hadir sebagai pembicara dalam pertemuan IYF 2014 yang
berlangsung di Wakatobi, Sulawesi Tenggara tanggal 21-24 Mei lalu.
Menurut President IYF Fajar Kurniawan, figur yang berhati nurani dan
memiliki kepekaan sosial tinggi itu ada pada duet Joko Widodo-Jusuf
Kalla.
Fajar mengatakan, dengan track record
yang dikenal bersih, Jokowi-JK merupakan pasangan tepat yang bisa
mewujudkan keinginan mereka selaku generasi penerus. Peserta IYF asal
Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Intan Puspitasari berharap Joko
Widodo atau yang dikenal dengan panggilan Jokowi kelak bisa menjadi
Presiden RI.
Intan mengaku bangga jika kelak
seniornya di UGM itu bisa memberikan kontribusi bagi pembangunan
Indonesia secara langsung. “Harapan saya Pak Jokowi bisa ke UGM lagi,
sekalian bekerjasama dengan komunitas kemahasiswaan," ucap gadis
berkerudung itu.
Sedangkan Luhut mengaku bersyukur karena
pilihannya mendukung Jokowi-JK sejalan dengan keinginan para mahasiswa.
Mantan Duta Besar RI untuk Singapura itu pun menyebut duet Jokowi-JK
sebagai pembawa harapan. "Tandem Jokowi-JK memenuhi harapan publik
karena karakter keduanya yang disiplin, tegas, dan pekerja keras," ucap
pria asal Sumatera Utara itu.
Luhut mengaku sudah lama mengenal Jokowi
maupun JK. Karenanya, pria yang dikenal sebagai salah satu tokoh di
Kopassus itu meyakini duet Jokowi-JK bisa menjalankan roda pemerintahan
dengan tegas bila terpilih jadi presiden dan wakil presiden periode
2014–2019.
IYF tahun ini dihadiri 220 pelajar dan
mahasiswa dari 26 provinsi. Tema yang diusung adalah menjaga kelestarian
bahari nusantara. [pra/jpnn]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar