Calon wakil presiden Joko Widodo berbicara empat mata dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X di sebuah ruangan khusus dalam Keraton Ngayogyakarta, Senin (2/6/2014).
Dalam perbincangan selama sekitar 60 menit tersebut, Sultan menyatakan dirinya meletakkan harapan besar kepada pasangan capres-cawapres nomor urut dua itu untuk memperbaiki nasib Indonesia.
Sementara itu menurut Jokowi, Sri Sultan HB X bukan sekedar raja dan Gubernur (DIY). Baginya, Sultan adalah guru bangsa, kebudayaan dan multikultur, serta menerapkan prinsip filosofi hamemayu hayuning bawono.
"Beliau memakai prinsip 'ngewongke wong' (memanusiakan manusia) dan kami akan mengikutinya," kata Jokowi kepada wartawan di dalam Keraton Yogyakarta, Senin (2/6/2014).
Meskipun tak menjelaskan secara detil, Jokowi menyebutkan, salah satu yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah tantangan pemerintahan yang akan datang.
"Intinya pikiran kami sejalan. Baik yang berkaitan dengan kemaritiman, perekonomian makro, mikro, serta berkaitan dengan persoalan TNI," kata Jokowi. [tribun]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar