Senin, 02 Juni 2014

Jokowi Laporkan Pembuat Surat Palsu Kasus TransJakarta

Gubernur DKI Jakarta yang juga calon presiden, Joko Widodo melaporkan pembuat surat palsu terkait dugaan korupsi bus TransJakarta. Dia melaporkan kasus ini melalui perwakilannya Ketua DPP PDI Perjuangan Trimedya Panjaitan.
Trimedya mengaku sudah menemukan orang yang diduga membuat surat palsu mengenai permintaan penundaan pemeriksaan kasus dugaan korupsi Bus TransJakarta di Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2013.Menurutnya, hal tersebut dia ketahui melalui penelusuran melalui media sosial. "Hasil komunikasi mereka bisa dilihat dengan nama Edgar Jonathan S. Dia adalah ketua Tunas Indonesia Raya (Tidar) Jakarta Selatan," ungkap Trimedya saat ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (2/6/2014).
Bukan hanya itu, dalam laporan ini, dia juga memboyong beberapa saksi yang siap diminta keterangannya terkait kasus ini. Menurut Trimedya, saksi itu adalah orang yuang mengikuti atau menelusuri jejak Edgar di media sosial.
"Kami minta Mabes segera memeriksa mereka," tegas Anggota Komisi III DPR RI itu.
Dia juga menjamin, Jokowi pasti akan mengikuti proses yang ada jika memang Kejaksaan Agung bermaksud memanggil Gubernur DKI itu. Trimedya menilai, peredaran surat palsu itu sebagai upaya untuk menjatuhkan popularitas pasangan Jokowi-JK di Pilpres 2014.   [vivanews]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar