Ada lagi cara simpatisan Jokowi-JK untuk menarik
dukungan masyarakat terhadap pasangan jagoannya. Kali ini Barisan Rakyat
Pendukung Jokowi For Presiden (BRPJ4P) menggelar aksi pengumpulan tanda
tanagn dan cap jempol darah.
Aksi cap jempol darah ini diadakan sudut Jl Pejambon, Jakarta Pusat, Senin (2/6/2014). Tim BRPJ4P mendirikan sebuah tenda persis di seberang Stasiun Gambir.
Beberapa orang panitia bertugas mencari partisipan dengan cara mengajak
warga dari pemukiman sekitar lokasi kegiatan. Sebagian lainnya
menghentikan para pengguna jalan, baik pejalan kaki maupun pengendara
kendaraan bermotor.Aksi cap jempol darah ini diadakan sudut Jl Pejambon, Jakarta Pusat, Senin (2/6/2014). Tim BRPJ4P mendirikan sebuah tenda persis di seberang Stasiun Gambir.
"Acara ini bagus, semoga Jokowi menang," komentar Paidi (43), warga Pejambon yang sedang menunggu giliran membubuhkan cap jempol darah.
Sebelum membubuhkan cap jempol darah, Paidi dan partisipan lain diminta menuliskan nama dan tanda tangannya di sebuah kertas. Untuk mengeluarkan darah, ujung ibu jari partisipan ditusuk jarum oleh tim medis yang juga memberi disinfektan.
"Tim medis kami libatkan untuk memastikan bahwa jarum yang digunakan steril," ujar Lukmansyah, ketua BRPJ4P.
Dia menegaskan tidak ada paksaan kepada warga untuk membubuhkan cap jempol darah. "Aksi ini tujuannya untuk mengukur kesungguhan pemilih untuk memilih Jokowi," sambung Lukman. [Lhe/metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar