Syafii Maarif menyatakan mendukung penuh Joko Widodo sebagai capres RI 2014-2019. Kepada keluarga besar Soekarno dan PDIP selaku parpol pengusung Jokowi, diingatkan agar kompak dalam Pilpres 2014 mendatang.
"Saya dukung Jokowi dong," ujar Ma'arif di sela pertemuannya dengan Jokowi di kediamannya, Jl Halmahera D.76, Nogotirto, Yogyakarta, Sabtu (3/4/2014).
"Mudah-mudahan keluarga Soekarno juga mendukung, tidak usah pakai-pakai trah. Sudahlah itu perbedaan dari demokrasi," sambung sesepuh Muhammadiyah ini.
Kendati Jokowi tidak memiliki darah Soekarno, Guru besar IKIP Yogyakarta ini mengatakan sosok Jokowi telah mewakili trisakti Presiden Pertama RI itu. Dia mengatakan, bangsa Indonesia membutuhkan pemimpin jujur dan merakyat.
"Kita kembali ke tisaktinya Bung Karno, berdaulat dan kepribadian di bidang kebudayan. Ini cita-cita kemerdekaan. Lihat sekarang siapa yang menguasi perkebunan dan pertambangan? Tidak sesuai dengan trisakti," terangnya sambil mendekap Jokowi.
Maarif mengaku, ini pertemuan yang ke lima dengan Jokowi. Dia mengaku ada beberapa hal yang dibicarakan dengan Jokowi terutama masalah kepemimpinan.
Tampaknya silaturrahmi Jokowi berbuah manis. Tak pulang dengan tangan kosong, Jokowi mengaku berbekal masukan dari maarif bila kelak menjabat orang nomor satu Indonesia.
"Bagaimana membenahi dan memperbaiki Indonesia kalau megang Pemerintah. Insya Allah, kalau saya pemerintah," ujarnya.
Seperti diketahui, Guruh Soekarnoputra pernah memberikan pernyataan cukup mengejutkan. Ia menyatakan tidak setuju bahwa Joko Widodo (Jokowi) yang dicalonkan PDIP sebagai Calon Presiden (Capres) 2014. [Lhe/metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar