Kamis, 10 April 2014

PDIP Akui Jokowi Effect Tersendat Saat Pileg

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Effendi Simbolon, mengakui Jokowi effect sedikit tersendat saat pemilu legislatif 9 April kemarin. Alhasil, suara PDIP hanya 19 persen.
Effendi mengatakan tersendatnya Jokowi effect disebabkan banyak kader PDIP yang sibuk dengan kepentingan kampanyenya masing-masing sebagai caleg PDIP di berbagai daerah.
"Mungkin saat ini agak tersendat. Semua pihak sibuk kepentingan kampanye individu. Tapi yakinlah, satu dua minggu kedepan setelah ada hasil KPU, akan balik ke Jokowi," kata Effendi di Galeri Cafe TIM, Kamis (10/4/2014).
Anggota Komisi VII DPR RI itu juga menegaskan tak ada pembicaraan evaluasi pencapresan Jokowi di tubuh PDIP. Menurutnya, PDIP tetap bersyukur bisa meraih 19 persen saat pileg 9 April kemarin.
"Kita tetap bersyukur. Semoga angka yang diumumkan KPU diatas ambang batas parlemen. Kami tidak menyangka efeknya tidak seperti yang diharapkan. Tapi pencapaian itu kita syukuri. PDIP dengan keterbatasan aksesnya mendapat angka signifikan, masa enggak disyukuri," imbuhnya.

Sumber :
tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar