PDI Perjuangan menyatakan calon wakil presiden yang mendampingi Joko Widodo (Jokowi) akan diumumkan tidak lama lagi. Namun, Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo mengatakan nama calon wakil presiden belum mengerucut.
Sebab, PDIP masih berkonsentrasi untuk melakukan pertemuan dan silaturahmi dengan ketua umum partai politik.
"Bisa minggu ini diputus, bisa minggu depan," kata Tjahjo di Gedung DPP PDIP, Jakarta, Senin (14/4/2014).
Ia mengatakan pihaknya akan melakukan kerjasama dengan sejumlah partai politik.
"Kami tidak ingin kerjasama itu yang lebih besar. Wakilnya Pak Jokowi itu masih open to discuss," ujarnya.
Tjahjo mengatakan pengurus PDIP akan berdiskusi dengan Megawati dan Joko Widodo serta pimpinan partai politik untuk memutuskan kerjasama pada pemilihan persiden.
Selain itu, PDIP akan mengumpulkan kader serta kepala daerah di Jakarta. Tujuannya untuk melakukan konsolidasi pascapemilihan legislatif.
"Kenapa daerah ini menangg, memasuki pilpres apa saja, ada peningkatan dari 2009," tuturnya.
Pada Pemilu 2009, PDIP menang di Bali, Jawa Tengah, Bangka Belitung, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah. Sementara saat ini partai berlambang banteng itu menguasai Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Lampung, Seluruh Provinisi di Jawa, Bali, NTT, Maluku Utara dan Sulawesi Selatan.
Sumber :
tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar