Seusai pertemuan tersebut, Jokowi mengungkapkan Dubes yang hadir dalam pertemuan tersebut adalah Dubes dari Asia, Eropa dan Afrika. Namun, Jokowi enggan menyebutkan negara mana saja secara detail yang hadir dalam jamuan makan siang tersebut.
Dalam pertemuan tersebut, mantan Wali Kota Solo ini mengaku hanya mendengarkan keluhan para Dubes tersebut mengenai kemacetan Jakarta. Sekaligus mencari tahu apa kebutuhan para Dubes tersebut selama berada di ibukota.
“Ini pertemuan ya. Kita kan perlu hubungan internasional. Ngerti lah kebutuhan beliau, para Dubes ini apa. Karena rumah mereka semuanya kan ada di Jakarta. Jadi ada keluhan tentang Jakarta. Keluhan mereka masih seputar tentang kemacetan. Mereka nunggu lima sampai enam tahun, macet terus,” kata Jokowi seusai pertemuan tersebut, Senin (12/5).
Diakuinya, ada juga pembicaraan mengenai politik. Diantaranya, mereka bertanya siapa yang akan menjadi calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Jokowi saat pemilihan presiden (pilpres) nanti. Juga ditanya mengenai waktu pengumuman cawapres tersebut.
"Ada yang nanya juga cawapresnya siapa saya nanti? Terus ya saya jawab belom. Terus kapan diumumkan tanyanya, ya minggu-minggu ini. Jadi jawab ke beliau-beliau begitu," ujarnya. [beritasatu]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar