Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya bakal terus melakukan upaya maksimal
untuk membuat Pasar Blok G Tanah Abang agar ramai pembeli, termasuk
rencana pemindahan sejumlah pedagang sablon dari Pasar Senen.
Asisten
Manager Humas PD Pasar Jaya, Agus Lamun menyebut sejauh ini segala
upaya sudah dicoba untuk membuat pembeli datang ke area Blok G.
Upaya
promosi sudah dilakukan pemerintah DKI melalui PD Pasar Jaya dengan
menggelar undian hadiah serta penyebaran spanduk di beberapa tempat.
Selain
itu, beberapa sarana akses pendukung seperti jembatan penghubung serta
eskalator juga sedang disiapkan. Kalaupun upaya mengajak pedagang sablon
di Pasar Senen sebagai salah satu solusi, hal itu juga bakal dilakukan.
“Kita kan sekarang masih melihat nih. Kiranya bagaimana nanti
yang bagus bisa menarik pengunjung ya dilakukan. Yang fasilitas kita
targetkan secepatnya selesai,” katanya kepada detikcom, Rabu
(19/02/2014).
Kepala Pasar Blok G Tanah Abang Warimin mengaku belum tahu ada rencana
perpindahan pedagang sablon Pasar Senen ke area yang dikelolanya. Kalau
rencana itu bertujuan positif, dia hanya bisa mendukungnya. “Belum tahu
sih beritanya. Kalau memang buat ramai ya mungkin diatur lagi nanti
prosedurnya,” ujarnya saat ditemui detikcom, Rabu (19/02/2014).
Adapun Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Arie Budhiman menegaskan seluruh stakeholder
seharusnya mendukung dan membantu upaya kehidupan jual beli di Blok
Pasar Tanah Abang. Jawaban ini pun menepis anggapan pemerintah DKI tidak
peduli karena jarang menggelar panggung hiburan setiap akhir pekan.
“Lho, kan di sini bukan Pemprov DKI saja ya. Kami ini sudah berupaya
untuk stimulus. Tolong dilihat juga. Bukan cuma soal panggung hiburan
kok. Harus ada cara lain,” ujarnya saat dikonfirmasi detikcom, Kamis
(20/02/2014).
Menurut dia, selain Pemprov DKI dan PD Pasar Jaya,
stakeholder yang diharapkan konsisten membantu adalah perusahaan yang
sudah terlanjur memberikan sponsor dari program corporate social
responsibility. Kalau semuanya bergerak bersama dan tidak tergantung
terhadap satu pihak saja, maka kondisi jual beli di Blok G bisa lebih
maksimal dan terasa hidup.
Arie mengakui memang beberapa pekan
terakhir panggung hiburan di Blok G belum muncul lagi. Terkait soal ini,
dia akan berkoordinasi dengan jajarannya serta PD Pasar Jaya.
Sementara
itu Heru Sutrisno, seroang pedagang pakaian di Blok G mengakui Gubernur
DKI Joko Widodo sudah berupaya maksimal untuk menarik pembeli. Ketika
ditemui detikcom, Rabu (19/02/2014), Heru mengaku tidak mau menyalahkan
siapa pun terkait masih sepinya pengunjung di Blok G.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar