Jumat, 04 April 2014

Jokowi: Saya Ingin PDIP Menang Tebal

Calon Presiden dari PDIP Joko Widodo (Jokowi), ingin PDIP menang mutlak dalam pileg mendatang. Kemenangan mutlak akan membuat presiden yang diusung PDIP bisa menjalankan roda pemerintahan dengan lancar.
“Saya optimis PDIP akan menang, tapi sekarang ini menangnya masih menang tipis. Saya ingin PDIP menang tebal (mutlak),” kata Jokowi di hadapan ribuan massa yang memadati lapangan kelurahan Tegal Besar, kecamatan Kaliwates, Jember, Jumat (4/4/2014).
Di lapangan Tegal Besar, Jokowi menjadi Jurkamnas untuk kampanye PDIP di Jember. Tampak hadir Wakil Bupati Jember yang juga Ketua DPC PDIP Jember, Kusen Andalas, dan sejumlah fungsionaris PDIP. Hadir juga sejumlah caleg dari PDIP, baik yang untuk DPR RI, DPRD Provinsi maupun kabupaten.
Di hadapan ribuan massa yang kebanyakan dari kelompok pemuda itu, Jokowi mengatakan, jika PDIP menang mutlak, maka akan mudah untuk memilih orang-orang terbaiknya duduk di kursi menteri. Sehingga presiden yang diusung PDIP tidak akan tersandera karena harus bagi-bagi kekuasaan.
“Kalau nanti menang tipis, semuanya akan berat. Pemerintahnya jadi berat, presidennya jadi berat. Tapi kalau kita bisa menang mutlak, pemerintahnya akan menjadi kuat, menjalankan program juga akan gampang,” katanya.
Agar bisa menang mutlak, lanjut Jokowi, maka seluruh kader dan simpatisan PDIP harus bekerja keras. Apalagi pemilihan legislatif tinggal beberapa hari lagi. “Harus kerja keras, pagi, siang, sore, malam, bahkan tengah malam. Saya sendiri sudah beberapa hari ini tidak tidur. Tapi tidak apa-apa, tidak capek demi kepentingan yang lebih besar,” katanya.
Selain kerja keras mendapat suara mutlak, lanjut Jokowi, yang tak kalah penting adalah mengawal suara PDIP agar tidak dicurangi. Sebab akan menjadi sia-sia suara banyak, jika kemudian tidak dikawal dan jumlahnya menjadi berkurang.
“Jadi jangan senang dulu kalau suara di TPS jumlahnya banyak. Jangan terlena. Kawal terus, mulai dari TPS hingga ke desa, terus ke kecamatan, hingga ke KPU Kabupaten,” sambungnya.
Orasi Jokowi ini dilakukan di tengah gerimis yang mengguyur lapangan Tegalbesar. Namun massa tetap tak bergeser, hingga Joko Wi selesai orasi dan turun dari panggung.

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar