Pemeriksaan kesehatan bakal pasangan calon presiden dan calon wakil
presiden, Joko Widodo (Jokowi) -Jusuf Kalla (JK), di RSPAD Gatot Subroto
memakan waktu lebih dari 9 jam. Tes yang berlangsung sekitar pukul
08.00 WIB hingga 17.20 WIB belum juga selesai.
Sejak memasuki ruang instalasi medical chek up,
Jokowi dan JK belum terlihat ke keluar untuk istirahat. Mereka
menjalani pengecekan rutin mulai dari pemeriksaan kesehatan, jasmani,
kejiwaan, penunjang serta penunjang indikasi.
Tes yang dijadwal
mulai pukul 07.00 WIB memang berlangsung telat sekitar pukul 08.00 WIB.
Akibatnya, proses tersebut menjadi molor hingga memakan waktu lebih
pukul 17.00 WIB.
Selama proses medical chek up, keduannya tidak diperkenankan bertemu dengan pihak siapapun kecuali orang terdekat yakni istrinya, itu pun pada jam istirahat.
Ketua
Ikatan Dokter Indonesia, Zainal Abidin mengatakan, keduannya menjalani
14 jenis tes kesehatan untuk melihat kelayakan kedua pasangan calon
tersebut.
Alasan Keterlambatan Konferensi Pers
Konferensi Pers Kandidat capres - cawapres PDIP, Joko Widodo (Jokowi) -
Jusuf Kalla (JK), yang awalnya dijadwalkan pukul 16.00 WIB, terpaksa
harus mundur jadwalnya karena pemeriksaan belum selesai.
Ketua
Umum (Ketum) Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Zaenal Abidin, menyatakan
jadwal konferensi pers diundur karena masih ada satu pemeriksaan lagi
untuk Jokowi.
"Tadi datangnya jam 8, kalau Jokowi dan JK datang
jam 7 pagi, Insya Allah sudah selesai. Saat ini, Masih ada satu
pemeriksaan lagi untuk Pak Jokowi," tutur Zaenal Abidin saat dihubungi RoL, Kamis petang (21/5), melalui black berry messenger (bbm).
Pemeriksaan
untuk Pak JK sudah selesai, ujar Zaenal, sedangkan Pak Jokowi masih
satu pemeriksaan lagi. "Sekitar 30 menit lagi beres," papar Zaenal.
Jokowi Gambar Istana
Jokowi mengaku kesulitan menjalani tes kejiwaan sebagai bagian dalam tes
kesehatan. Dia menjelaskan, salah tugas paling berat dalam tes kejiwaan
adalah menggambar.
"Tes kepribadian, menggambar paling berat," kata Jokowi usai menjalani tes kesehatan, Kamis (22/5/2014).
Jokowi
mengaku, saat diminta menggambar, dia langsung menggambar sebuah rumah.
Sambil berkelakar, mantan Wali Kota Solo ini menganalogikan sebagai
sebuah istana.
"Rumah, tapi rumahnya besar, istana kelihatannya," ujarnya seraya tertawa.
[republika,merdeka]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar