Ratusan jemaah mengikuti doa bersama untuk Joko Widodo yang telah ditetapkan sebagai calon presiden (capres) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Doa bersama sengaja digelar oleh pihak keluarga Jokowi untuk memperlancar langkah Gubernur DKI Jakarta itu dalam memperebutkan kursi RI 1.
Menurut pantauan, doa bersama serta dzikir dan selawat itu dipusatkan di Plaza Sriwedari, Solo, Senin (17/3/2014) malam. Selain dihadiri ratusan jemaah Ar Risalah dari Pondok Pesantren Az-Zayady Solo, acara doa bersama juga dihadiri pihak keluarga besar Jokowi yang diwakili oleh sang ibunda Jokowi, Sujiatmi, serta adik kandung, Idayati.
“Acara doa bersama ini dilakukan untuk mendoakan pencapresan Pak Jokowi,” kata Idayati ketika ditemui usai pelaksanaan doa bersama itu.
Selanjutnya, dia mengungkapkan, kegiatan doa bersama ini digelar atas permintaan dari kakak kandungnya yang disampaikan kepada pihak keluarga. Setelah itu, keluarga besar Jokowi pun menggelar doa bersama yang dihadiri ratusah jemaah ini.
“Ya, doa bersama ini atas permintaan dari Pak Jokowi, “ ujarnya.
Sementara itu, pengurus Ar Risalah, Pondok Pesantren Az Zaydy, Ahmad Alamul Huda atau akrab disapa Gus Mad mengatakan bahwa kegiatan doa bersama ini digelar atas permintaan dari Gubernur DKI Jakarta. Saat itu, Jokowi menelepon dirinya pada Jumat malam.
Dalam percakapan yang berlangsung singkat itu, Jokowi meminta untuk menggelar kegiatan doa bersama.
“Saat telepon itu, beliau bilang, Gus, saya minta didoakan dalam pencapresan ini. Selanjutnya, sepuluh menit kemudian, adik Jokowi datang ke rumah untuk memintanya menggelar doa bersama,” tuturnya.
Seperti diketahui Jokowi menjadi capres dari PDIP, setelah Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, mengeluarkan mandat terkait penunjukan Jokowi sebagai capres.
Sumber :
viva.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar