Aktivis Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Sulsel, Juanto, mengakui nilai penghargaan yang diraih Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) jauh lebih tinggi daripada jumlah penghargaan yang diklaim Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Mantan Aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) UIN Alauddin Makassar ini menanggapi klaim penghargaan SYL, dimuat portal Tribun Timur.com, http://makassar.tribunnews.com/2014/03/17/syahrul-yasin-limpo-tegaskan-pengharaanya-lebih-banyak-daripada-jokowi
"Jokowi bahkan pernah diakui wali kota terbaik dunia sebelum jadi gubernur.
Terlepas dari itu, penghargaan tertinggi adalah penghargaan dari rakyat. Jokowi terbukti dirindukan rakyat. Nilai penghargaan Jokowi jauh lebih tinggi daripada klaim Syahrul,
faktanya, menurut riset atau survei, Jokowi adalah bakal capres paling top. Sementara Syahrul tidak terjaring survei, lalu apa korelasinya dengan klaim SYL?. Intinya kiblat demokrasi adalah rakyat, apa artinya penghargaan kalau rakyat sendiri banyak tidak suka," jelas Juanto di sela diskusi Pemilu 2014, di Warkop 76, Jl Toddopuli, Makassar, Senin (17/3).
Dalam berita tersebut, Syahrul menegaskan jika penghargaan nasional yang diterimanya lebih banyak dibanding. Jokowi sebagai Capres.
"Kasi bandingmi berapa penghargaan nasional yang diterima Jokowi, "kata Syahrul dalam Pelantikan dan Pengukuhan pengurus DPD II Golkar Parepare, sisa masa bakti 2009 2015 yang digelar di Restoran Dinasti Parepare, Senin (17/3/2014).
Dihadapan kader dan pengurus DPD II Golkar Parepare, Syahrul menyebutkan jika selama ini ia sudah mendapatkan 138 penghargaan tingkat nasional.
"Bandingkanmi dengan Jokowi. Saya ini punya 138 penghargaaan nasional. Satu diantaranya adalah Bintang Maha Putra Utama. Di Indonesia ini hanya 69 orang yang menerima penghargaan tersebut," kata Syahrul, yang lagi lagi disambut aplaus ratusan hadirin.
Caption Foto: Aktivis JPPR Sulsel Juanto saat membaca berita portal Tribun Timur.com via ipadnya usai diskusi pemilu di Warkop 76 Toddopuli, Makassar, Senin (17/3/2014)
Sumber :
tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar