Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan pembuat
gambar calon presiden Joko Wododo almarhum dengan nama Tionghoa bukan
simpatisan mereka.
Ketua DPP PDIP Trimedya Panjaitan menegaskan, pembuat gambar tersebut
adalah orang di luar simpatisan Jokowi dan PDIP ataupun partai koalisi
pendukung pencapresan Jokowi.
Menurutnya, siapapun yang membuat gambar itu harus diproses hukum.
"Itu bukan dari kita.
Sudah dilaporkan ke Bareskrim Polri. Akan diproses
hukum," jelasnya, saat dihubungi, Jumat (23/5/2014).
Dia menyatakan pembuatan gambar itu sangat tidak bisa ditolerir,
karena tidak mencerminkan etika dan budaya timur yang penuh kesopanan.
Ini juga bukan kampanye yang arif, sehingga harus ditindak tegas.
Menurutnya, demokrasi bisa rusak jika disikapi seperti itu.
Pihaknya menyesalkan beredarnya gambar itu. Media sosial, seperti
twitter, ramai memperbincangkan gambar itu. Trimedya menegaskan gambar
seperti ini akan diselidiki aparat untuk diproses hukum.
Sebelumnya beredar nama pembuat gambar tersebut di media sosial dengan atribut Jokowi dengan akun @ratu_adil. [republika]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar