Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Salahuddin Wahid atau biasa dipanggil Gus
Sholah ingin bertemu dengan kedua calon presiden (capres) sebelum
menentukan siapa yang harus didukungnya. Gus Sholah mengaku ingin
melihat seberapa besar perhatian dua pasang capres tersebut terhadap
pesantren.
"Kami ingin ketemu dengan dua calon ini, seberapa besar perhatian mereka terhadap pesantren," kata Gus Sholah dalam acara Bincang Pagi Metro TV, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (23/5/2014).
Gus Sholah mengatakan, rencananya pekan depan dirinya akan bertemu dengan Jokowi dan Prabowo bersama dengan para ulama.
Menurut
pandangannya, Jokowi memiliki pendamping atau cawapres yang memiliki
pengaruh kepada umat muslim."Kami ingin ketemu dengan dua calon ini, seberapa besar perhatian mereka terhadap pesantren," kata Gus Sholah dalam acara Bincang Pagi Metro TV, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (23/5/2014).
Gus Sholah mengatakan, rencananya pekan depan dirinya akan bertemu dengan Jokowi dan Prabowo bersama dengan para ulama.
"Kalau sekarang orang NU memilih Jokowi itu lebih ke Pak Jusuf Kalla," imbuhnya.
Gus Sholah menambahkan selama ini suara kaum Nahdliyin sangat cair dan tidak pernah satu dalam konteks dukungan terhadap capres dan cawapres di setiap momen pemilihan presiden. [Lov/metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar