Untuk menyukseskan pemilihan Presiden langsung 2014, Aliansi
Masyarakat Sipil Untuk Indonesia Hebat (Almisbat) menggagas program
"Opor Ayam" yang merupakan singkatan dari Obrolan Persatuan Ocehan
Rakyat Akur Yakin Akan Menang. Gagasan tersebut sebagai perhimpunan hak
politik anak bangsa untuk mendukung pemenangan Joko Widodo di Pilpres
2014.
Koordinator Kampanye Almisbat Indra P Simatupang mengungkapkan, apa
yang digagasnya itu merupakan program kerja Almisbat mengajak pemilih
muda untuk terlibat dalam pilpres yang akan datang.
"Pagi ini kami mendeklarasikan gerakan Revolusi Mental anak muda
"Menolak 'Non Stop' (Narkoba, Obat Terlarang, Nikotin, SARA, Terorisme,
Onar, Porno aksi)," kata Indra dalam acara yang digelar di GOR Pemuda,
Jakarta Timur, Jumat (23/5) pagi.
Acara ini sengaja dibuat pagi hari, dan dihadiri 3.000 orang pelajar
dan pemuda se-Jakarta. Hal itu menurut Indra sebagai artikulasi
pelaksanaan revolusi mental yang digagas pak Jokowi. Pemuda sebagai masa
depan bangsa, harus dibiasakan hidup disiplin, bangun pagi dan
menghindari tindakan kriminal.
"Pagi ini kami mendeklarasikan gerakan 'Kita Jokowi' dengan
mengenakan topeng Jokowi secara bersamaan. Ini simbolisasi dari harapan
rakyat atas perubahan," jelasnya.
"Kita yang menginginkan perubahan. Kita yang menginginkan rakyat
sejahtera. Dengan ini Jokowi kita jadikan sebuah gerakan. Gerakan
bersama yang mengharapkan perubahan.".
Acara tersebut diikuti oleh sekitar 3000 pelajar karena tujuan utama
Almisbat memang memaksimalkan pemilih pemula, massa mengambang dan
golongan putih (golput). Mereka diharapkan untuk memenangkan Jokowi
dengan segmentasi 'Smash' : Sesuai Aspirasi Aksi Sinergi Harmoni dari
semua kelompok.
Karena itu juga Pola Dasar Ideologi Perjuangan "Opor Ayam" adalah
memenangkan Jokowi sebagai Presiden RI 2014 - 2019 dengan paradigma
mengatasi ketertinggalan, memacu kemajuan dan menggapai kemenangan dalam
kontestasi pertaruhan di dunia. [beritasatu]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar