Calon Presiden (Capres) Joko Widodo mendeklarasikan tim relawan
pendukung yang bergerak untuk memenangkan Pemilu Pemilihan Presiden
(Pilpres) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Deklarasi relawan yang bernama "Kawan Jokowi" tersebut dipusatkan di
lokasi Taher Square di Jalan Peare Tendean, Banjarmasin, Minggu (25/5/2014).
Tim relawan yang menyatakan diri jadi pendukung Capres-Cawapres
(Jokowi-JK) ini disebutnya juga sebagai "Relawan Banua Banjar untuk
Jokowi-JK".
Jokowi mengaku sangat berterimakasih dan bangga kepada warga
Banjarmasin yang dengan sukarela mau mendukung pencapresannya dengan JK.
Meski dia mengaku sudah yang keberapa tim mengukuhkan relawan
pendukungnya di berbagai nusantara.
"Saya lupa yang keberapa sudah tim relawan saya yang sudah dikukuhkan
termasuk di Banjarmasin ini. Sebab setiap ke daerah saya diminta
mendeklarasikan tim relawan pencapresan saya dengan pak JK yang sudah
dibentuk," katanya.
Ia sendiri sudah lupa berapa banyak tim relawan yang menyatakan
dukungannya, diantaranya ada yang menamakan diri kawan Jokowi, Konco
Jokowi, Sahabat Jokowi, Koalisi Daerah, projo, Rejo, dan lain-lain.
Tapi semua itu tak akan berarti apa-apa jika tidak melakukan langkah
pasti dalam pemenangan pemilu Pilpres nanti, yakni harus menjelaskan ke
semua orang satu-persatu tentang pasangan yang akan dimenangkan
tersebut.
"Kalau perlu setiap TPS ada satu orang penanggungjawab yang
menjelaskan kelebihan-kelebihan pasangan Jokowi-JK ini, dan harus yakin
dalam kerja akan bisa menenangkan Pilpres.
Pengalaman Pemilihan Gubernur DKI lalu, ia mengaku sama sekali tidak
populer di kalangan rakyat DKI, tetapi karena keberhasilan tim relawan
meyakinkan masyarakat akan kelebihan-kelebihan dirinya maka akhirnya ia
pun terpilih menjadi gubernur DKI Jaya.
"Jika cara-cara Pemilu DKI Jakarta tersebut bisa diterapkan secara
nasional pada Pilpres nanti maka pasangan ini akan bisa memenangkannya,"
tuturnya.
Ia sendiri bangga semua relawan tersebut merupakan kehendak rakyat,
tidak ada sedikit pun dia memberikan dana untuk membentuk tim relawan
itu, bahkan untuk alat peraga Capres, seperti baliho dan baju kaos.
"Entah dari mana mereka dapat, tapi setiap kali saya ke daerah ada
saja baliho dan baju kaos bergambar saya. Padahal saya tidak memberikan
dana untuk itu," katanya.
Jokowi memperingatkan kepada pendukungnya, agar bekerja keras dalam
memenangkan Pilpres 9 Juli nanti. Sebab perlu diwaspadai, saingannya
adalah orang kuat, yang mempunyai jaringan luas, juga dana besar.
"Tapi kita tak perlu berkecil hati, kalau Tuhan mau siapa yang bisa menahannya," kata Jokowi sambil berkelakar.
Dia berharap relawannya bisa segera "door to door" ke masyarakat
memperkenalkan dirinya dan Jusuf Kalla (JK). Sebab waktu yang tersisa
tidak sampai dua bulan lagi. [beritasatu]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar