Selasa, 22 April 2014

Soal Jatah Kursi, NasDem: Hanya Jokowi dan Tuhan yang Tahu

Partai NasDem tak menampik bisa mendapat kursi di pemerintahan karena ikut mengusung Joko Widodo di Pilpres. Namun NasDem menegaskan pihaknya menyerahkan pada Jokowi dan wapresnya untuk menentukan struktur pemerintahan yang baik ke depan.
"Orang bertanya koalisi kok nggak ada apa-apanya. Loh, dulu mereka kritis karena koalisi bagi-bagi kekuasaan, sekarang tidak bagi-bagi dibilang aneh. Berapa kursinya saya bilang hanya Tuhan dan Jokowi yang tahu," kata Sekjen Partai NasDem Patrice Rio Capella dalam diskusi 'Kawin Paksa, Hancurkan Bangsa' yang digelar Cyrus Network di Pisa Cafe Jl Gereja Theresia Menteng, Jakpus, Selasa (22/4/2014).
Menurut Rio, fokus terpenting partainya saat ini adalah memenangkan Jokowi dan cawapres yang masih dalam penggodokan. Bersama PDIP partainya akan terus menjalin komunikasi dan menyiapkan berbagai strategi.
"Bicara strategi politik. Nanti kita akan bentuk tim pemenangan pilpres dari PDIP dan NasDem setelah kesibukan kita dalam penghitungan suara di daerah, tentu kita akan bicara serius," ujarnya.
Rio justru geram dengan ada pihak yang berasumsi NasDem bisa keluar dari koalisi dengan PDIP karena berbagai tuntutan yang tak terpenuhi.
"Ada pengamat mengatakan kalau NasDem tak cukup mencari satu lagi (dukungan koalisi) Nasdem bisa lari. Ini kan tidak tahu cara berpikir NasDem. Kami bukan tipe penghianat atau antara iya dan tidak. Kalau mau ayo hajar, kita dukung betul," papar Rio.
"Kimiawi koalisinya harus dengan ketulusan, keikhlasan dan komunikasi apa adanya. Koalisi dengan syarat tak membawa cawapres," imbuhnya.[detik]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar