Bisa dibilang saat ini baru capres PDIP Jokowi yang punya 'boarding
pass' ke Pilpres 2014. Sementara capres lain seperti Prabowo Subianto
dan Aburizal Bakrie belum aman.
Posisi Jokowi unggul satu partai
untuk urusan koalisi. Lantaran Partai NasDem sudah memastikan mendukung
pencapresan Jokowi. Koalisi PDIP-NasDem sudah lebih dari cukup untuk
mengusung Jokowi ke Pilpres 2014 mendatang. Meski demikian Jokowi dan
tim PDIP masih terus menjajaki peluang koalisi dengan partai lain.
Sementara
sampai saat ini Prabowo belum menemukan partai yang sudah pasti
berkoalisi. Sebenarnya kedudukan Prabowo dan Jokowi pernah sama-sama 1-1
untuk urusan partai koalisi saat Ketum PPP Suryadharma Ali menyatakan
dukungan. Sayang keputusan Suryadharma itu kemudian dianulir oleh
Mukernas partai berlambang Kabah tersebut.
Namun Prabowo terus
melakukan penjajakan meskipun belum membuahkan 'goal'. Prabowo melobi
Ketum Partai Hanura Wiranto, dan mengirim surat lamaran koalisi ke PKS.
Surat lamaran koalisi ke PKS berbuah manis. PKS membentuk tim penjajakan
koalisi secara lebih serius dengan Gerindra, namun masih membuka
peluang koalisi dengan partai lain.
Tak hanya itu, komunikasi
dengan Hanura juga cukup positif. Ketum Hanura yang diajak Prabowo
membahas kabinet mendatang juga menyambut baik tawaran koalisi. Meskipun
Wiranto juga belum mengambil kesepakatan bersama dengan Prabowo.
Pendekatan
ke sejumlah parpol juga terus dilakukan Jokowi dan tim dari PDIP.
Jokowi tengah melakukan finalisasi penjajakan koalisi dengan PKB. Di
tengah seleksi cawapres, Jokowi juga kedatangan partai calon koalisi
yakni PPP.
Wakil Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa dan anggota
Dewan Pembina Hamzah Haz mengunjungi Ketum PDIP di Jl Teuku Umar,
Jakarta Pusat, Senin (28/4) sore tadi. Sejumlah kesepakatan diambil
dalam pertemuan itu. Waketum PPP Suharso menuturkan terbuka peluang
koalisi PPP-PDIP mengusung Jokowi. Ketua Bapilu PDIP Puan Maharani juga
membuka peluang kerjasama kedua partai ini.
Peta koalisi jelang
Pilpres 2014 pun semakin dinamis. Sejumlah parpol seperti PD belum
mengambil keputusan. Ketum PD SBY malah membuka semua opsi apakah jadi
koalisi, oposisi, atau membuat poros sendiri. Poros koalisi SBY
diprediksi cukup diperhitungkan di Pilpres mendatang. Perkembangan
manuver parpol jelang Pilpres 2014 pun kian seru! [detik]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar