Senin, 23 Desember 2013

Kalah Lawan Jokowi Adalah Hal Yang Biasa Bagi Prabowo

Nama Joko Widodo (Jokowi) terus melesat dalam survei kandidat calon presiden di 2014 meninggalkan nama Prabowo dan Megawati sekalipun. Prabowo menanggapi ini sebagai hal yang biasa dalam sistem demokrasi.
"Itu demokrasi, sebanyak mungkin capres tak masalah," kata Prabowo saat jumpa pers di kantor DPP Gerindra, Jalan Harsono RM, Jakarta Selatan, Senin (23/12/2013).
Ia mengaku tak ada strategi khusus untuk mengalahkan nama-nama yang santer sebagai capres 2014. Ia percaya dengan program yang sudah dibuat partainya dan menyerahkan sepenuhnya pada pilihan rakyat di pemilu 2014.
"Nggak ada strategi khusus, kita hanya ada nilai-nilai yang turun ke rakyat, rakyat yang akan memilih. Kita hormati," ungkapnya.
Pada survei PolTracking baru-baru ini, Jokowi mendapat persentase paling tinggi yaitu 37,46% dan di bawahnya ada Prabowo Subianto 11,71%, dan Aburizal Bakrie 11,67%. Di urutan selanjutnya, Jusuf Kalla 6,12 persen, Wiranto 5,78 persen, Megawati 3,31, Mahfud MD 2,12 persen, Hatta Rajasa 1,33 persen. Surya Paloh 1,19 persen, dan Dahlan Iskan 1,09 persen.

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar