Senin, 23 Desember 2013

Jokowi Klaim KJS dan KJP Atasi Masalah Layanan Publik di DKI

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), mengklaim kebijakannya menerbitkan Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) mampu mengurai masalah pelayanan publik.
Jokowi mengklaim, sampai kini kebijakan menerbitkan dua kartu itu sudah mengurai masalah kesehatan dan pendidikan warga Jakarta.
"Mana sekarang buktinya kan baik-baik saja. Tidak ada keluhan. Awalnya memang banyak masalah. Karena sistemnya tidak dibangun," kata Jokowi dalam acara diskusi di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jakarta, Senin (23/12/2013).
Menurut dia, selama ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menganggarkan 1,5T buat layanan kesehatan. Tetapi tetap saja banyak warga Jakarta tidak bisa berobat ke rumah sakit.
"Tapi saya bingung anggarannya selalu habis tuh," sambung Jokowi sembari terkekeh.
Program KJS, Jokowi melanjutkan, terbukti mengurai masalah kesehatan masyarakat Jakarta, khususnya warga kurang mampu.
Menurut dia, kemelut yang mulanya terjadi soal lamanya pelayanan dan rumah sakit yang mengeluh karena beban pasien mesti ditangani terlalu banyak akhirnya reda.
Sama halnya dengan program KJP. Jokowi mengklaim, hal itu menjadi solusi supaya warga miskin bisa sekolah dengan nyaman.

Sumber :
merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar