Jusuf Kalla disebut memberikan dana sebesar Rp10 triliun kepada tim
sukses Joko Widodo-Jusuf Kalla. Dana tersebut dikabarkan untuk modal
pemenangan pasangan Jokowi-JK di ajang Pemilihan Presiden 9 Juli nanti.
Jokowi sebagai calon Presiden yang diusung oleh PDIP, Nasdem, PKB dan Hanura membantah kabar yang beredar tersebut. Jokowi mengatakan koalisi akan terus transparan dalam proses Pilpres, agar masyarakat dapat mengetahui aliran dana pemilu yang digunakannya.
"Enggak ada itu. Kita kan ingin transparan. Kita nanti akan buka," ucap
Jokowi usai rapat koordinasi pemenangan Pilpres, di Hotel JS Luwansa,
Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (20/5/2014).Jokowi sebagai calon Presiden yang diusung oleh PDIP, Nasdem, PKB dan Hanura membantah kabar yang beredar tersebut. Jokowi mengatakan koalisi akan terus transparan dalam proses Pilpres, agar masyarakat dapat mengetahui aliran dana pemilu yang digunakannya.
Pria yang masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu menyebutkan segera membuka seluruh dana kampanye setelah kampanye resmi berjalan.
"Nanti lah. Mulai kita mengeluarkan, nanti kita sampaikan," ucapnya. [Rita Ayuningtyas/metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar