Seleksi jabatan terbuka terhadap kepala sekolah (kepsek) dan kepala
puskesmas yang dilaksanakan oleh Pemprov DKI Jakarta sudah sampai tahap public hearing.
Pada kesempatan itu, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi)
menitipkan pesan kepada para kepsek dan kepala puskesmas hasil seleksi
tersebut, seleksi ini adalah untuk memperkenalkan pola baru yang
diterapkan oleh Pemprov DKI Jakarta, bukan karena kedekatan ataupun rasa
suka atau tidak suka.
"Ada pola yang akan dikenalkan, jangan sampai nanti diangkat karena dekat dengan saya atau foto dengan saya," kata Jokowi saat public hearing di Balai Agung, Jakarta, Rabu (19/3/2014).
Ia mengatakan, dalam menentukan seseorang menjabat suatu jabatan,
dalam hal ini adalah kepsek dan kepala puskesmas, harus profesional.
Tidak berdasarkan atas politik ataupun kedekatan.
Jokowi juga meminta supaya dengan terpilihnya kepala sekolah dan
kepala puskesmas yang baru untuk meningkatkan pelayanannya. Sebab,
fasilitas yang ada saat ini sudah mendukung sehingga pelayanan mesti
ditingkatkan lagi dengan baik.
Sementara untuk kepala sekolah SMA dan SMK, Jokowi meminta supaya
para kepala sekolah bisa membenahi manajemen di sekolahnya. Sebab,
selama ini juga banyak sekolah-sekolah yang kurang memperhatikan
bangunannya sendiri, padahal setiap tahun memiliki uang pemeliharaan.
Sumber :
beritasatu.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar