Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan kondisi kondusif bisa dijaga hingga pemilihan umum presiden (pilpres) 9 Juli mendatang. Jokowi menyebut pelaksanaan pemilihan umum legislatif (pileg) di Jakarta berjalan cukup kondusif. Dia pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang ikut menjaga stabilitas.
"Terimakasih kepada ulama, anggota dewan, pimpinan, tokoh masyarakat, organisasi masyarakat (ormas), LSM, generasi muda, insan pers, lapisan masyarakat atas, serta lainnya yang berpartisipasi aktif menjaga stabilitas ibu kota saat pemilihan legislatif," kata Jokowi saat rapat paripurna di DPRD DKI Jakarta, Senin (21/4/2014).
Jokowi juga melihat antusiasme warga Jakarta mengikuti pileg cukup baik. Hal itu terlihat dari banyaknya warga yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di Jakarta.
Keadaan demikian, diharapkan bisa terus berlanjut sampai dengan Pilpres pada 9 Juli mendatang. Pihaknya meminta agar warga tetap bisa menjaga stabilitas ibu kota, dengan tidak membuat kerusuhan selama pra dan paska pilpres mendatang.
"Kita berharap stabilitas ibu kota ini terus berlanjut, termasuk pasca pemilu presiden 9 Juli mendatang," ucapnya.
Dalam paripurna kali ini ada beberapa agenda yakni penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta tahun 2013. Kemudian penyampaian pidato Gubernur DKI Jakarta terhadap lima rancangan peraturan daerah (raperda) yani Raperda Organisasi Perangkat Daerah, Raperda Penyelenggaraan Reklame, Raperda atas perubahan atas Perda nomor 3 tahun 2012 tentang retribusi daerah, Raperda perubahan atas Perda nomor 2 tahun 1982 tentang BUMD Sarana Jaya dan Raperda perubahan atas Perda nomor 10 tahun 1991 tentang pengelolaan air limbah DKI Jakarta.
Agenda terakhir yakni terkait pengumuman usulan penggantian Wakil DPRD DKI Jakarta, untuk menggantikan Priya Ramadhani yang meninggal beberapa waktu lalu. Hingga saat ini rapat paripurna masih berlangsung.[merdeka]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar