Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Khofifah Indar Parawansa, telah ditunjuk Joko Widodo (Jokowi) sebagai juru bicara dalam pencapresannya. Lalu apakah Khofifah juga akan jadi jubir presiden jika Jokowi menang?
"Aku diminta sebagai jubir capres. Setelahnya wilayah lain," kata Khofifah usai acara pengukuhan AM Hendropriyono sebagai Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) Cendekia Waskita di Balai Sudirman Jakarta, Rabu (7/5).
Khofifah mengaku sudah akrab dengan Jokowi semenjak capres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menjabat Wali Kota Solo. Namun, soal kerjanya sebagai jubir, mantan menteri dalam kabinet Gus Dur ini mengaku belum melakukan konsolidasi ke bawah.
"Ginilah, saya tunggu SOP dulu. Saya sudah sampaikan efektif 24 Mei. Saya harus diberi SOP supaya jadi batasan mana sebagai jubir," kata Khofifah.
Selanjutnya, Khofifah juga merasa harus berdiskusi dengan tim sukses Jokowi, misalnya soal pembangunan ekonomi dan sebagainya.
"Saya membutuhkan briefing sebelum running," ujarnya. [ren/merdeka]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar