"Terharu, beliau masih menganggap saya sebagai seniornya. Dari usia kan lebih tua saya. Ke sini beliau banyak minta masukan-masukan untuk pencalonannya sebagai presiden. Dulu waktu mau jadi gubernur kan juga sama-sama kita bantu dari Solo," ujar Rudy kepada wartawan, Kamis (15/5/2014).
Menurut Rudy dalam pertemuan empat mata tersebut mereka membicarakan serius terkait kriteria calon wakil presiden. Rudy juga memberikan beberapa pesan agar Jokowi sukses dalam pertarungan memperebutkan kursi presiden nanti.
"Pesan saya yang paling penting, Jokowi harus percaya diri, bahwa besok Tuhan mengizinkan beliau untuk memimpin republik ini. Pesan saya yang kedua, setelah jadi presiden jangan sampai nanti rebutan jabatan atau pekerjaan. Yang ketiga jangan sampai rebutan duit," tegasnya.
Rudy menegaskan pesan-pesan yang disampaikan tersebut juga sesuai dengan kriteria calon cawapres yang akan menjadi pendamping Jokowi. Namun saat didesak soal nama cawapres, Rudy menolak untuk mengatakannya.
"Ada lah pokoknya yang sesuai kriteria tadi. Biar nanti Pak Jokowi dan pusat yang mengumumkannya," katanya.
Sementara itu, capres PDIP Jokowi mengaku kedatangannya ke Rumah Dinas Wali Kota Solo selain kangen dengan mantan wakilnya di Pemkot Solo itu juga untuk meminta restu terkait pencalonannya sebagai presiden. "Kangen Pak Rudy, sekalian minta restu. Beliau kan senior saya," ucapnya singkat.
Selain ke Solo, Jokowi juga direncanakan melakukan kunjungan ke sejumlah kiai di Salatiga, Sore harinya Jokowi akan berkunjung ke Panti Marhaen Boyolali untuk menemui pendukungnya. [mtf/merdeka]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar