Pembicaraan koalisi menuju pemilihan presiden (pilpres) di internal
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) semakin intensif.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri melaksanakan pertemuan
tertutup dengan capres Joko Widodo (Jokowi), bersama sejumlah elite DPP
PDIP.
Pertemuan itu dilakukan di kediaman Megawati di Kebagusan, Jakarta Selatan, sejak Jumat (11/4/2014) malam.
Sebelum tengah malam, Jokowi keluar dari kediaman Megawati dengan
menumpang mobil Toyota Innova.
Kepada wartawan, dia mengakui pertemuan
itu membahas soal rencana koalisi dan cawapres yang akan dipasangkan
dengannya.
Meskipun Jokowi menolak menyebutkan siapa saja calon wapres yang disiapkan untuknya, tetapi dari rumor dari kalangan internal PDIP ada yang menyebutkan bahwa cawapres mengerucut ke Surya Paloh dengan berbagai pertimbangan.
"Tadi bicara mengenai tim, mengenai cawapres, kemudian juga mengenai kerja sama dengan partai lain," kata Jokowi.
Yang pasti, tegas dia, PDIP akan mematangkan strategi dimana
penentuan koalisi dan cawapres akan menjadi awal kerja berikutnya.
Setelah itu diputuskan, akan dibentuk tim sukses, tim media, dan tim
lainnya. Sementara tim partai yang sudah terbentuk akan dikuatkan.
Sejauh ini, komunikasi PDIP sudah dilakukan dengan sejumlah parpol,
di antaranya dengan Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB),
Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Hanura, dan Partai Persatuan
Pembangunan (PPP).
Sementara tokoh nonparpol yang dipertimbangkan sebagai bakal cawapres
adalah Jusuf Kalla, Ryamizaard Ryacudu, Luhut Panjaitan, dan Basuki
Tjahaja purnama.
Sumber :
beritasatu.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar