Tiap kali berkunjung untuk kampanye ke daerah, calon presiden yang
diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo (Jokowi) selalu
mendapat pengamanan ekstra. Selain dikawal oleh sejumlah pengawal
pribadinya, Jokowi juga dijaga oleh personel dari kepolisian setempat. Peningkatan pengamanan ini sehubungan dengan informasi yang sangat akurat yang berasal dari informasi intelejen yang disampaikan pada sidang kabinet presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) minggu lalu.
Hari
ini, capres yang mendeklarasikan diri di rumah Si Pitung tersebut
mendapatkan ekstra pengamanan saat melakukan kampanye di Papua. Jokowi
dikawal oleh dua tim pengawal pribadi yang sehari-hari menjaganya di
Jakarta.
Padahal, jika sedang di Ibu Kota, ia hanya dikawal oleh satu tim
pengawal pribadi. Mereka bergantian shift tiap dua hari sekali. Jokowi
pernah menyebut, jumlah seluruh pengawal pribadinya saat ini ada 24
orang yang berasal dari anggota kepolisian.
Selain dikawal
pengawal pribadi, Jokowi juga dijaga oleh belasan polisi lokal. Mereka
membuat pagar betis untuk mengamankan gubernur DKI Jakarta tersebut ke
mana pun dia melangkah. Saking rapatnya pengamanan pada Jokowi,
sampai-sampai wartawan yang hendak mewawancarainya pun kesulitan dan tak
bisa menembus Jokowi.
Sementara polisi lokal membuat pagar betis
untuk Jokowi, pengamanan di luar itu juga ada. Berjarak sekitar tiga
meter dari tempat Jokowi berdiri, selalu terlihat dua orang personil
Brimob bersenjata laras panjang.
Sumber :
republika.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar