Capres nomor urut dua Joko Widodo diserbu puluhan warga saat makan siang
di rumah makan muslim Terang Bulan, Bandar Baru, Deli Serdang, Medan,
Sumatera Utara. Warga antusias ingin bertemu Jokowi.
Jokowi makan siang bersama istri Iriana Widodo, dan kedua anaknya
Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangareb, pada pukul 12.00 WIB, Selasa
(10/6/2014).
Seusai mengunjungi para pengungsi erupsi Gunung Sinabung di
GBKP dan Masjid Agung, Kabanjahe.
Jokowi dan keluarga kompak mengenakan baju kotak-kotak, seperti saat
kampanye ke Jayapura pekan lalu. Jokowi dan rombongan makan siang
sembari dipelototi ratusan pasang mata dari balik kaca dan daun jendela
restoran. Sebagian memaksa masuk demi melihat rupa sang capres dari
dekat.
Sebagian lagi telah berbaris rapi di pintu keluar restoran itu, menanti
Jokowi keluar dan bersalaman dengannya. Sayangnya, usaha mereka
dihentikan oleh beberapa pengawal Jokowi sebab akan mengganggu
kenyamanan pengunjung lainnya. Seorang ibu pun berteriak dan memaki para
pengawal.
"Masak kita enggak boleh lihat Pak Jokowi," teriaknya dengan nada marah,
"kebetulan saya lewat dekat sini, ternyata ada Pak Jokowi. Saya ingin
melihat langsung," ucap salah seorang warga bernama Rahmat kepada
Metrotvnews.com.
Penantian mereka selama 40 menit itu pun terbayar saat Jokowi
menampakkan diri di luar restoran. Jokowi menyalami mereka satu-persatu,
bahkan sebagian dari mereka saling sikut demi menjepret rupa sang
capres. Puluhan ibu-ibu secara serentak langsung menyanyikan yel-yel
Jokowi-JK.
"Jokowi presidenku, pilih nomor dua," senandung mereka bersamaan.
Tak hanya bersalaman, Jokowi juga membagikan kaos bertulisakn "Jokowi-JK
Adalah Kita" berikut dengan atribut berupa pin, stiker, dan spanduk.
Jokowipun melanjutkan perjalanan ke Pardede Hall untuk bertemu sekitar
5.000 guru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar