Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai masalah kesehatan
masyarakat miskin di Indonesia masih perlu diperbaiki. Sebagai solusi,
dia akan membuat Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk masyarakat yang masih
di bawah garis kemiskinan.
"Ini sistemnya harus sampai ke bawah
dan tersebar untuk di wilayah yang miskin kaya Nusa Tenggara, Papua dan
lainnya," ujar Jokowi di Kampung Nelayan Medan Labuan, Medan, Sumatera
Utara, Selasa (10/6/2014).
Mengenai fungsi dan cara pemakaian, Kartu
Indonesia Sehat tak jauh beda dengan Kartu Jakarta Sehat. "Iya sama,
tetapi sudah kita koreksi," jelasnya.
Namun, Jokowi sendiri
mengaku tidak tahu perbedaan Kartu Indonesia Sehat yang akan dia buat
dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). "Enggak tahu, yang
jelas ini sudah kita kerjain dan di Jakarta sudah koreksi-koreksi," kata
gubernur DKI non-aktif itu sembari tertawa.
Mengenai anggaran, Jokowi juga masih belum tahu. Dia akan menghitung dan memperkirakan jika sudah terpilih menjadi presiden.
"Hitung-hitungan setelah saya jadi presiden. Anggaran saja masih disisain berapa, kan anggarannya berjalan," tuturnya. [bal/merdeka]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar