Untuk ketiga kalinya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau pembangunan Waduk Marunda,
Cilincing, Jakarta Utara. Jurnalis Al Jazeera yang mengikutinya
bertanya tentang seberapa efektif waduk tersebut mengurangi banjir
Jakarta.
"Jadi kalau waduk ini sudah jadi, apakah Jakarta tidak
akan banjir?," kata jurnalis Al -Jazeera Step Vaessen pada Jokowi di
lokasi Waduk Marunda, Cilincing, Jakut, Senin (10/3/2014).
Jokowi
terdiam sesaat. Ia lalu menjawab pertanyaan tersebut. Jokowi mengatakan
Pemprov DKI Jakarta sudah memprogramkan pembangunan 9 waduk di Jakarta.
"Itu
tergantung. Tapi kita banyak buat waduk. Ada 9 waduk baru, sekarang
baru ada 2 yang baru. Disini dan di Pondok Rango 18,5 ha. Di sini 56 ha.
Kalau semuanya jadi dan Waduk Ciawi (Bogor) selesai saya kira bisa,"
terangnya.
Saat ini, kata Jokowi, sudah ada 13 eskavator yang
dioperasikan untuk pengerukan waduk tersebut. Seluruhnya berasal dari
pembelanjaan APBD dengan menggunakan sistem e-catalog.
"Ini nanti akan ada lagi yang kita beli," ujar politisi PDIP ini.
Dibandingkan
dengan kondisi saat pertama kali Jokowi datang, pengerukan waduk kini
sudah mencapai 50 persen lebih. Rencananya pengerukan akan diselesaikan
dalam waktu 8 bulan.
Saat datang, Jokowi kembali ditagih warga
mengenai pembebasan lahan perumahan untuk membangun waduk. Jokowi
berjanji akan menyelesaikan pembebasan lahan pada bulan April 2014.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar