Ketua KPK Abraham Samad disebut kandidat kuat pendamping Jokowi di Pilpres 2014 nanti. Namun PDIP sebagai partai pengusung Jokowi, belum mau membocorkan siapa nama cawapresnya.
Ketua DPP PDIP Bambang Muryanto mengaku belum tahu betul tentang sosok pendamping Jokowi. Menurut dia, yang tahu hal itu hanya Jokowi dan Ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Ihwal nama Abraham dan Jusuf Kalla (JK) disebut-sebut calon kuat, dia menilai, keduanya punya latar belakang yang baik. Namun lagi-lagi, dia masih merahasiakan, siapa yang akan dipilih di antara kedua calon itu.
"Semua sudah sama-sama melihat siapa Pak JK, siapa pak Samad. Kalau kita bicara Pak Samad, dia orang yang bersih, jauh dari korupsi. Pak Samad wilayahnya sama-sama dari Sulawesi dengan Pak JK. Pak JK sendiri pernah jadi wapres, ketum partai, pengusaha besar. Kita sama-sama paham," ujar Bambang saat dihubungi, Jumat (9/5/2014).
Soal deklarasi, dia menyatakan hanya Megawati yang tahu akan hal itu. Dia pun yakin, antara JK dan Abraham Samad sudah dipertimbangkan matang oleh Megawati.
Tak hanya Mega, kata dia, Partai NasDem sebagai rekan koalisi juga tak lupa dimintai pendapat soal pendamping Jokowi.
"Ibu ketum dalam menetapkan cawapres dan kapan dideklarasikan, saya pastikan ketum sudah mempertimbangkan dan mendengarkan masukan berbagai pihak, termasuk bapak Surya Paloh," imbuhnya.
Begitu juga dengan pendapat Jokowi, kata dia, bakal menjadi pertimbangan penentu cawapres. Termasuk putri bungsunya Puan Maharani.
"Belum tentu juga. Pendapat Pak Jokowi juga didengarkan, pendapat Bu Puan juga didengarkan. Dubes uni eropa, dubes Amerika, pasti didengarkan semua," pungkasnya. [ian/merdeka]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar