Dalam kunjungannya ke Bogor Selasa ini, 5 Februari 2014, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) diajak Bupati Bogor Rachmat Yasin untuk melihat lokasi yang akan dibangun waduk penampungan air sementara.
Waduk itu jadi bagian dari rencana Bogor membantu mengurangi banjir Jakarta.
Bupati Rachmat mengatakan, waduk tersebut akan dibangun di atas tanah warga dengan luas 107 hektar. "Jadi ini waduk buat menginapkan air dulu sebelum sampai di Jakarta," kata dia di Megamendung Selasa (4/2/2014).
Menurut dia, saat ini sedang dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat.
Sementara itu, Jokowi mengatakan bahwa waduk tersebut akan diberi nama Waduk Megamendung, sesuai dengan letak waduk yang berada di Kecamatan Megamendung. "Itu loh, lihat Waduk Megamendung. Kira-kira di situ. Kita ngerti banjir harus diselesaikan dari hulu," kata dia sambil menunjuk lokasi yang akan dibangun waduk.
Menurut Rachmat, posisi koordinat pembangunan waduk ini sempat bergeser karena kondisi sebelumnya yang penuh batuan. "Itu memang agak bergeser, ada batuan harus dikeruk 40 meter," kata dia.
Direncanakan, waduk tersebut akan mulai pembangunan fisiknya pada tahun 2015 mendatang. Tahun ini diupayakan pembebasan lahan bagi 147 kepala keluarga bisa selesai. "Pembebasan lahan di sini nanti dibantu Pak Jokowi," kata Rachmat.
Sumber :
tempo.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar