Selasa, 08 Juli 2014

Dengan Gagah Berani Relawan Datangi Rumah-rumah Timses Prabowo Yang Sebar Sapujagat

Kepala Polres Semarang AKBP Augustinus B Pangaribuan membantah terjadi bentrokan antara pendukung Prabowo Subianto - Hatta Rajasa kontra Joko Widodo - Jusuf Kalla di Ambarawa, Selasa (8/7/2014) malam.
Namun, Augustinus tak menampik banyak relawan pendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan gagah berani menyisir satu persatu rumah tim sukses pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, menyusul informasi beredarnya tabloid Sapujagat, yang mendiskreditkan dan kampanye hitam kepada kubu Jokowi di wilayah itu.
"Tidak ada bentrok. Hanya pengecekan dari laskar merah (pendukung Jokowi-JK) ke tempat kader nomor satu, karena infonya tadi tabloid (Sapujagat beredar). Tidak ada masalah," kata Augustinus.
Augus mengatakan, sudah menindaklanjuti insiden penggerebekan dan pembakaran Tabloid Sapujagat oleh pendukung Jokowi - JK di Posko Pemenangan Prabowo-Hatta di Ungaran, Selasa (8/7/2014) sianga. Dia menjalin komunikasi dengan kedua tim sukses.
Wakil Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK Kabupaten Semarang, Bondan Marutohening juga membantah kabar ada bentrokan di antara pendukung Jokowi-JK dengan kader partai pengusung pasangan Prabowo-Hatta. "Tidak bentrok. tapi rumah-rumah timses prabowo yang nyebar Sapujagat didatangi relawan dan tim, tapi sudah selesai," ujar Bondan.
Sebelumnya diberitakan, penggerebekan dan pembakaran ribuan eksampelar tabloid Sapujagat oleh massa Jokowi-JK di Posko Pemenangan Prabowo-Hatta di Ungaran, Selasa siang berbuntut panjang. Malamnya, dikabarkan terjadi bentrokan antar-pendukung Prabowo Subianto - Hatta Rajasa kontra pendukung Joko Widodo - Jusuf Kalla di Ambarawa, Jawa Tengah.
Bentrokan terjadi di Perumahan Ambarawa Asri yang lebih berdekatan dengan wilayah Bawen. Lokasi ini merupakan titik temu antara jalur Semarang-Solo dan Semarang Yogyakarta.
Saat ini dikabarkan puluhan anggota Dalmas Polres Semarang berupaya mengamankan lokasi bentrokan. Namun, hingga berita ini ditayangkan, belum diperoleh keterangan lebih jauh terkait bentrokan tersebut.
Sekretaris Nasdem Kabupaten Semarang, Aziz, mengabarkan aktivitas penyebaran tabloid Sapujagat ternyata juga teridentifikasi di Pasar Bandarjo Ungaran, Senin malam.
"Ini barusan ada info di Pasar Bandarjo ada penyebaran tabloid Sapujagat diamankan serta dibakar. Saya dikasih info oleh Widi, Ketua Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Kabupaten Semarang," kata Azis, melalui sambungan telepon kepada Kompas.com, Selasa malam ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar