Calon presiden Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia harus dipimpin sosok orang yang tegas. Tidak hanya itu, kata Prabowo, negara ini juga tidak boleh di bawah pemimpin yang banyak umbar janji.
"Budaya mencla-mencle, plin-plan, budaya lain di hati lain di mulut. Tinggi gunung, seribu janji, dan janji tidak ditepati, kita tidak butuh pemimpin seperti itu," kata Prabowo.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara Deklarasi Dukungan Purnawirawan TNI dan Polri atas pencalonan Prabowo Subianto di Menara Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (27/3/2014).
Ratusan purnawirawan hadir dalam acara tersebut.
Prabowo tidak menyebut dengan lugas siapa pemimpin yang telah ingkar janji itu. Namun, belakangan Prabowo beserta politikus Gerindra lainnya kerap menyerang Capres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo (Jokowi).
Sebelumnya, Prabowo juga merasa heran apa yang terjadi belakangan ini. Mantan Danjen Kopassus itu menilai banyak pemimpin yang tidak bisa dipegang omongannya.
"Saya kira berbahaya pemimpin Indonesia yang mencla-mencle. Satu hari bilang A besok bilang B. Jam 2 makan tahu, jam 3 makan tempe," sindirnya di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Minggu (16/3)
Ketika disinggung apakah pernyataan mencla-mencle itu untuk Capres PDIP, Joko Widodo (Jokowi), Prabowo tak menampik maupun membenarkannya. Prabowo menjawab hal itu sambil tertawa.
"Menurut Anda? Kira-kira bagaimana? hahaha. Sebetulnya kalian (para wartawan) sudah ngerti, mau nanya saja kalian ini," ungkapnya.
Sumber :
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar