Sabtu, 22 Maret 2014

Alasan Mega dan Jokowi Kampanye Terpisah

Calon presiden (capres) yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Joko Widodo (Jokowi) menjadi juru kampanye partainya di Lampung, Sumatera. Sementara Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri memilih hadir di Bali.
Padahal, sebelum diberi mandat capres, Mega dan Jokowi kerap tampil bersamaan. Lalu apa alasan PDI-P "memisahkan" kedua tokoh tersebut?
"Kami memang mendesain agar Ibu Mega dan Pak Jokowi ditempatkan terpisah. Ini bagian dari strategi. Namun, kami tak bisa memaparkan detail strategi itu," kata Wakil Sekjen PDI-P Hasto Kristianto kepada wartawan di Tabanan, Bali, Sabtu (22/3/2014).
Dia menjelaskan, Mega memang banyak mengajak Jokowi bersama. "Dulu, Jokowi banyak diajak (Mega) ketika dipersiapkan sebagai calon pemimpin. Sekarang konteksnya Jokowi telah ditetapkan sebagai capres," jelasnya.
Jokowi terbang ke Lampung pada Jumat (21/3). Ia menggunakan pesawat komersil berbaur dengan penumpang dengan tujuan yang sama.
"Walaupun meninggalkan Jakarta, Jokowi tetap memonitor proses penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik di DKI Jakarta setiap saat dengan memanfaatkan teknologi-informasi yang bisa dilakukan di mana saja. Selain itu, sistem pemerintahan sudah berjalan sebagaimana mestinya, dan tugas gubernur, tanpa mengenal jam kerja, memastikan warga DKI Jakarta mendapatkan pelayanan yang terbaik," kata Hasto.
Selain Jokowi, hadir pula kader PDI-P yang juga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Seperti halnya Jokowi, Ganjar juga diminta untuk memberikan pembekalan pada kader PDI-P di Lampung.

Sumber :
beritasatu.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar