Bakal calon presiden PDI Perjuangan Joko Widodo (Jokowi) mengaku berat mendapat mandat dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden.
"Kemudian,
perlu disampaikan, tanggal 14 Maret lalu Ibu Mega telah beri mandat
pada saya untuk jadi calon presiden. Saat itu saya sampaikan bismillah
saya siap. Tapi ingat, bahwa tugas ini bukan tugas ringan. Ini tugas
berat sekali," kata Jokowi.
Pernyataan
Jokowi tersebut ketika ia berorasi di depan ratusan simpatisan PDI
Perjuangan di lapangan Rejo Basuki, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten
Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Sabtu (22/3/2014) siang.
Sebab,
Jokowi mengatakan, menjadi seorang presiden tentu tidak sama dengan
beban yang ia jalani sekarang sebagai Gubernur DKI Jakarta. Lingkup
kepemimpinan seorang presiden dari Sabang sampai Merauke.
"Saya
enggak mau janji. Ini tugas berat. Jangan dipandang jadi presiden enak.
Yang mandang enak jadi presiden hati-hati kalau dia jadi presiden. Jadi
presiden yang bener itu enggak enak," kata Jokowi.
Oleh karena
itu, ia berharap dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014 ini, PDI
Perjuangan dapat menang telak, sehingga semua program menuju Indonesia
Baru dapat terwujud dengan mudah apabila ia nanti menang merebut kursi
RI 1.
"kalau bisa menangkan PDI Perjuangan 9 april dan menangnya
tidak menang kecil, menang telak, menang mutlak, nanti presidennya
gampang atur program pembangunan. Tapi kalau menang tipis, sulit atur
sebuah program. Rakyat harus tahu. Nanti yang terjadi adalah tawar
menawar. Ini PDI enggak mau seperti itu," kata Jokowi.
Sumber :
tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar