Ratusan warga Cipinang Muara Jakarta Timur menggelar aksi tetap mendukung Joko Widodo untuk menyelesaikan pekerjaannya menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Dengan kata lain, tetap mendukung jadi gubernur tapi menolak pencapresan Jokowi.
Dalam pawai mengelilingi sekitar kawasan Kanal Banjir Timur (KBT),
warga juga membawa seekor kambing dan seseorang yang mengenakan topeng
bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
tersebut.
"Majunya Jokowi menjadi capres kami lambangkan dengan kambing yang
mudah ditarik-tarik dan mabuk kekuasaan," kata Haerudin salah seorang
warga di Jalan Basuki Rahmat, Banjir Kanal Timur (BKT) belakang Kompleks
Perumahan Diskum TNI AD, Cipinang Muara, Jakarta Timur, Minggu
(11/5/2014).
Selain membawa kambing yang mengenakan kemeja kotak-kotak ala Jokowi,
warga juga mengarak sepasang ondel-ondel. Diiringi musik angklung
sebagai bentuk kekecewaan terhadap kinerja Jokowi yang dianggap
meninggalkan Jakarta, warga berjalan kaki mengitari kawasan KBT.
Dalam aksi yang mengambil tema 'Ra Opo-opo Nyapres, Tapi Mundur Jadi
Gubernur' tersebut, warga juga membawa poster dan spanduk bertuliskan
'Jakarta Baru, Jakarta Bohong dan Jakarta Berantakan'.
Meski sempat menarik perhatian warga yang sedang melakukan olahraga
dikawasan tersebut, namun aksi ini tidak menganggu arus lalulintas. [tribun]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar