Sabtu, 26 April 2014

Kunjungi Markas Bara JP, Jokowi Sosialisasikan Program Capres

Capres PDI Perjuangan, Joko Widodo kembali mengunjungi markas Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) 2014. Jokowi mensosialisasikan program-programnya sebagai capres.
"Relawan harus tahu apa yang akan kita kerjakan, yang penting saya sampaikan kepada mereka," kata Jokowi usai berkunjung ke Bara JP di Jl Otista, Jaktim, Sabtu (26/4/2014).
Bagi Jokowi, keberadaan relawan sangat penting. Karena itu, Jokowi selalu menyempatkan diri berkomunikasi dengan para pendukungnya.
Bersama mesin partai, relawan dianggap membantu mendayagunakan potensi untuk memaksimalkan pencapresannya.
"Masyarakat bergerak, relawan bergerak, partai pun bergerak," tuturnya.
Relawan menurut Jokowi juga diberi keleluasaan menyampaikan pendapat atau usulan untuk memperkuat pencalonannya. Tapi dirinya dan struktur kepengurusan partai yang akan menentukan kebijakan menghadapi Pilpres.
"Kalau ngusulin nggak apa-apa tapi tidak sampai pengaruhi," imbuh Jokowi.

Minta Relawan Bergerilya Door To Door
Jokowi berpesan agar relawan kerja cerdas dalam memenangkannya menjadi presiden.
"Kerja konkret adalah door to door. Itu yang saya lakukan juga di Solo," kata Jokowi.
Dengan cara tersebut, relawan dapat mencatat siapa keluarga yang memberikan dukungan dan mana yang tidak. Dengan begitu, dapat dikalkulasi berapa jumlah dukungan real yang diterimanya dari Sabang sampai Merauke.
Hal yang disampaikan relawan ke masyarakat, lanjutnya, adalah mengenalkan siapa sosok Jokowi. Selain itu, relawan juga menyampaikan visi dan misi Jokowi beserta calon wakil presiden. Jika keluarga yang disasar setuju, relawan tinggal memberikan stiker di rumah sebagai penanda.
"Enggak perlulah ngumpul-ngumpulin di lapangan terbuka karena itu biayanya sangat besar. Itu (door to door) sudah cara yang sangat efektif," ujarnya.
Adapun, soal visi dan misi dirinya, Jokowi mengaku bahwa dia belum dapat memaparkannya. Kendati demikian, Jokowi berjanji untuk mengungkapkannya di depan publik segera mungkin. [detik,kompas]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar