Senin, 07 Juli 2014

Survei PolMark: Jokowi Unggul di 4 Wilayah, Prabowo unggul di 2 Wilayah

Elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) masih unggul dari lawannya, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Pada survei terakhir yang dilakukan PolMark Indonesia, Jokowi-JK unggul 44,6%.
"Survei terakhir menunjukkan elektabilitas Prabowo-Hatta 41%, sementara Jokowi-JK 44,6%," ujar Pendiri dan CEO PolMark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah, Jakarta, Senin (7/7/2014).
Dia memprediksi keunggulan Jokowi-JK atas Prabowo-Hatta dalam Pilpres 2014, berada di rentang 2,4-6,1%. Walau rentang itu relatif kecil, lanjutnya, sebenarnya angka ini mengakomodasi jumlah pemilih yang banyak.
"Jika angka partisipasi pemilih diasumsikan mencapai 80%, maka jumlah pemilih antara 3,6 juta-9,15 juta," kata dia.
Sebanyak 9% responden masih mengaku tidak tahu akan memilih pasangan mana. Sedangkan, 5,4% responden merahasiakan pilihannya.
Survei ini dilakukan pada 24-28 Juni 2014 dengan responden sebanyak 2.600 yang terdistribusikan secara proporsional di 33 provinsi di Indonesia. Metrode pengambilan sampel yang digunakan adalah Multistage Random Sampling.
Sementara margin of error-nya kurang lebih 1,9% pada tingkat kepercayaan 95%.

Unggul di 4 Wilayah
Pasangan Jokowi-JK berhasil mengalahkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta di 4 wilayah dan kalah di 2  wilayah.
"Jokowi-JK unggul di Jawa, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Sulawesi," kta Eep, Senin (7/7/2014).
Menurut Eep, lumbung suara Jokowi-JK berada di Pulau Sulawesi (48,5% dibanding lawannya), disusul Kalimantan (46,5%), Jawa (46,3%), Bali-Nusa Tenggara (41,4%). Sedangkan di Maluku-Papua, Jokowi JK hanya memperoleh 40% suara, dan di Sumatra 39,2%.
Sementara Prabowo-Hatta unggul di Sumatra (48,1%)dan Maluku-Papua (46,3%).
Survei ini dilakukan pada 24-28 Juni 2014 dengan responden sebanyak 2.600 yang terdistribusikan secara proporsional di 33 provinsi di Indonesia. Metrode pengambilan sampel yang digunakan adalah Multistage Random Sampling.
Sementara margin of error-nya kurang lebih 1,9% pada tingkat kepercayaan 95%.  [metrotvnews]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar