Jumat, 24 Mei 2013

Berandai-andai Jokowi Dimakzulkan DPRD, Ahok: Bagus Dong, Bisa Nyapres

Beberapa anggota DPRD DKI Jakarta mengatakan akan menggunakan hak interpelasi (hak tanya) terkait polemik Kartu Jakarta Sehat (KJS) yang menyebabkan beberapa rumah sakit swasta DKI merasa kesulitan. Lalu apa tanggapan Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jika interpelasi tersebut berujung pada impeachment (pemakzulan) ?
"Diimpeachment bagus dong, langsung capres Pak Gubernur," ujar Ahok sambil tertawa di Gedung Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (24/5/2013).
Ahok mengaku dirinya terinspirasi mengatakan Jokowi nyapres jika dimakzulkan dari komentar para pembaca di media online. "Aku baca online-online jawaban orang-orang katanya kalau Jokowi-Ahok diturunin dari DKI 1-2 langsung saja nyalonin jadi RI 1-RI 2, itu kata di online," terang Ahok.
Jika misalnya Jokowi nyapres, anda siap maju (sebagai Gubernur DKI)?
"Undang-undnag mengaturnya begitu," jawab Ahok.
Seperti diberitakan sebelumnya, beberapa anggota DPRD menyatakan akan menggunakan hak interpelasinya kepada Jokowi-Ahok. Anggota DPRD tersebut menilai Jokowi belum bisa menuntaskan masalah kekisruhan 16 rumah sakit terkait sistem pembayaran Kartu Jakarta Sehat (KJS).
Anggota Komisi E, bidang Kesejahteraan Masyarakat (Kesra), Fraksi Partai Golkar DPRD DKI, Asyraf Ali mengaku sudah ada 30 anggota DPRD yang menandatangani hak interpelasi terhadap Jokowi.
"Ini akan menjadi preseden buruk bagi gubernur jika hak interpelasi dipakai," ujar Asyraf saat rapat dengar pendapat bersama 16 rumah sakit di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (23/5).

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar