Selasa, 19 Agustus 2014

Jokowi: Pembangunan Manusia Itu Nomor 1!


Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pembangunan manusia Indonesia adalah prioritas utama  setelah dirinya resmi dilantik sebagai RI 1.
Menurutnya, terobosan di bidang pendidikan seperti konsep revolusi mental perlu ditanamkan dalam pendidikan keluarga dan pendidikan anak usia dini.
"Pembangunan manusia Indonesia adalah nomor satu yang harus kita lakukan.
Manusia harus ada karakter, identitas dan jati diri yang jelas," ujar Jokowi saat menjadi pembicara dengan tajuk "Mewujudkan Konstitusi dan Harapan Rakyat" di Ballroom Hotel Four Seasons, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (19/8/2014) malam.
Keinginan tersebut berawal setelah Jokowi membaca buku karya Mochtar Lubis yang menyingkap ciri-ciri manusia Indonesia, seperti  munafik, enggan dan segan bertanggung jawab atas perbuatan, bersikap dan berperilaku feodal, percaya tahayul, artistik, berbakat seni, serta lemah watak atau karakternya.
Itulah sebab Jokowi mengusung konsep revolusi mental untuk membentuk kepribadian dalam kebudayaan. Aplikasinya, seperti Kartu Indonesia Pintar yang langsung diproses oleh bank tanpa melibatkan pejabat di daerah. Dengan begitu, menurutnya, praktik korupsi di tengah masyarakat dapat berkurang
"Saya enggak berani mengomentari. Tapi, ini yang harus kita sadari. Kita mulai kehilangan jati diri. Oleh sebab itu, saya bangun sistemnya. Kita paksa mengikuti sistem. Untuk mengejar itu kita akan menerapkan Kartu Indonesia Pintar. Checking-nya langsung dari bank bukan dari daerah," beber Mantan Wali Kota Solo ini
Selain konsep revolusi mental, Jokowi juga membeberkan program-program pemerintahannya lima tahun ke depan, seperti Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, pembangunan tol laut, pengadaan transportasi untuk distribusi barang, dan penggunaan drone dalam sistem keamanan negara.
"Saya ingin mewujudkan konstitusi dan harapan rakyat. Melalui jalan trisaksi, yakni  daulat poltik, ekonomi berdikari, dan kepribadian dalam kebudayaan," ucapnya.  [metrotvnews]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar